Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Yang Muda, Yang Berkarya

20 Juli 2016   16:14 Diperbarui: 20 Juli 2016   16:23 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa tahun yang lalu para fresh graduate masih mungkin bekerja di perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.   Meskipun background dari para lulusan itu tak sesuai dengan pekerjaan yang ditawarkan,  calon pekerja tak ada pilihan untuk melamarnya.

Namun, sekarang  kondisinya sudah sangat berbeda.  Banyaknya jumlah lulusan fresh graduate tidak sebanding dengan lowongan pekerjaan  yang ada .  Dalam bahasa ekonominya   permintaan lebih besar dari pada penawaran. Oleh  karena itu, para fresh graduate pun berputar arah untuk dapat bekerja sendiri daripada menganggur. 

Bekerja sendiri , mandiri sering dikenal dengan nama berwirausaha atau entreprenurship sangat membutuhkan empat hal: kemampuan atau skill, modal dan pengetahuan tentang marketing dan manajemen dan waktu.

Tiga hal marketing dan manjemen dapat dipelajari baik secara otodidak atau melalui orang yang telah berpengalaman/berkecimpung dalam bisnis yang akan digelutinya serta waktu pasti ada    Tapi satu hal yang sulit adalah modal.  Bagi fresh graduate , modal belum dimiliki.  Jika ingin meminjam pasti belum ada yang mau memberikan karena belum kelihatan kemampuan mengelola bisnis barunya maupun integritasnya.

Nah, bagaimana cara untuk  mengatasi hal yang satu ini yaitu modal . Modal pasti diperlukan untuk bisnis karena tanpa modal bisnis tidak berjalan, apa pun bentuknya apakah uang, tempat atau garansi, bond dan sebagainya.  

Young entreprenur yang telah bergelut di beberapa bidang seperti perkapalan, maupun social entreprenur, memiliki cara yang mungkin sulit diterima tetapi bisa juga mereka tembus.  Mengajak join venture dengan mereka yang sudah punya modal, negosiasi  sejak awal dengan sangat rinci tentang pengaturan tugas, wewenang dan pembagian profit harus sangat jelas dan hitam diatas putih sehingga apabila terjadi perselisihan dapat ditangani dengan mudah.

Sekarang ini juga banyak social entreprenurship yang mengelola sumbangan-sumbangan untuk mereka yang mendapat masalah dalam bidang kesehatan, sekolah untuk anak karena faktor ekonomi.   Mereka yang punya latar belakang pendidikan ekonomi maupun accounting, ingin mengelola suatu bisni s tapi tidak punya modal. Lalu mereka membuat suatu pola model bisnis sosial dimana mereka akan menyaring dengan ketat orang yang membutuhkan dana itu , lalu mereka akan mempublikasikan dengan suatu tanggung jawab  sosial untuk donatur yang bersimpati untuk menyalurkan dananya.  Ada perhitungan berapa yang dibutuhkan masing-masing orang yang perlu dibantu dan berapa persen dari biaya operasional serta kebutuhan bisnis yang dikelolannya. 

Ada pula yang ingin memiliki toko. Memiliki toko sangat menyita waktu serta modal yang banyak. Orang banyak mengalami keterbatasan untuk kedua hal itu. Tapi sekarang ada tawarannya yang sangat maju dengan perkembangan internet dan besarnya industri online shopping di Indonesia.  Ada banyak pilihan situs pasar daring (online) dimana mereka bisa buka ”toko” tanpa harus memikirkan modal dan tempat untuk sewa.  Salah satu yang baru saja dibuka adalah KUDO.   Sistem yang diangkat oleh KUDO adalah dengan sistem belanja yang melibatkan agen penjual dalam transaksi terjadi.  Keuntungannya pembeli merasa aman akrena dibantu oleh agen penjual yang terpercaya dan agen pun mendapatkan komisi dari hasil setiap transaksi.

Berikut adalah tips untuk berwirausaha:

  • Bergabung ke dalam komunitas pengusaha
  • Jalankan usaha meskipun dimulai dari usaha kecil
  • Fokus terhadap satu usaha
  • Menguasai 100% konsep bisnis usaha Anda
  • Pastikan pemasaran yang Anda lakukan tepat sesuai sasaran
  • Berani Mengambil Risiko

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun