Gula-gula tua sebatang kara
Dalam dua tengah tiga
Bergerak mengadu domba
Membuka pintu hati
Ia bercermin bangkai
Seperti putri malu
Diam seribu bahasa
Bogem mentah pagi tadi
Seperti nona makan sirih mencubit kulitnya
Mereka yang menghitamputihkan
Yang menghasut si gula-gula
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!