Mohon tunggu...
Febrialdi  Ali
Febrialdi Ali Mohon Tunggu... Wiraswasta - Manjada wajjada

Era et labora

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

"Antisipasi Banjir Mendekati Keberhasilan", Kata Sang Ahli Foke

5 April 2012   02:31 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:01 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Banjir merendam Jalan Pos Pengumben Lama, Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat, Selasa (3/4).

[caption id="" align="aligncenter" width="619" caption="Banjir merendam Jalan Pos Pengumben Lama, Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat, Selasa (3/4).kompas.com"][/caption] Banjir lagi - banjir lagi,itulah keluhan yang sering dilontarakan warga Jakarta kalau sudah datang hujan yang cukup lama,dan sampai berhari-hari,tidak ada pilihan lagi selain bersiap-siap untuk berkemas mencari tempat yang aman buat mengungsi.Sepertinya banjir sudah menjadi kebiasaan yang harus dihadapi oleh warga Jakarta yang daerahnya selalu menjadi langganan banjir ini. Hujan dalam beberapa hari ini telah membuat Jakarta dilanda banjir.Perwakilan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan banjir terjadi didaerah aliran kali Pesangrahan.kali Angke.kali Krukut.Ketinggian air mencapai 1,5 meter.Cuaca yang tak menentu dan sulit diprediksikan membuat kita harus selalu waspada,karena sewaktu-waktu hujan bisa terjadi kapan saja dan juga bisa lebih lama dari yang diprediksikan.Biasanya hujan deras dan banjir terjadi pada bulan Februari dan sekarang berpindah pada bulan April. Sementara itu banjir di Jakarta Timur terjadi didaerah kecamatan Pasar Rebo meliputi kali sari,cijantung dan kampung Melayu kecamatan Jatinegara.Berdasarkan perkiraan BMKG awal April ini curah hujan tidak begitu tinggi untuk Jakarta.Selain menghadapi masalah banjir karena hujan yang terus mengguyur, Jakarta juga menghadapi banjir kiriman dari Bogor.Kurang lebarnya  kali akibat penyempitan dikiri-kanan kali meyebabkan daya tampung airnya jadi berkurang.Hal ini terutama karena banyaknya bangunan dikiri-kanan kali. Gubernur DKI Fauzi Bowo mengatakan Banjir yang terjadi kali ini lebih cepat surut dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.Sang Ahli mengatakan semua pompa air belum difungsikan dan parkir air juga belum berfungsi baik.Lebih lanjut Foke mengatakan antisipasi banjir sudah mendekati keberhasilan namun masih terus berupaya untuk menuntaskan masalah banjir Jakarta ini.Sekarang Foke lagi berusaha menyelesaikan penambahan pompa air dan juga penyelesaian tanggul rob marunda di Jakarta Utara.Untuk daerah Pondok labu diharapkannya jika bulan depan pompa airnya telah siap difungsikan Foke yakin tidak ada lagi banjir di Pondok labu. Sementara itu Calon Gubernur dari PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan berulangnya peristiwa banjir yang melanda Jakarta sebetulnya tidak perlu terjadi,karena banjir telah terjadi sejak dulu sehingga masalahnya telah terukur dan solusi dan pemecahannya juga sudah ada,namun penanggulangannya belum begitu terlihat sampai sekarang.Hidayat juga mengatakan siapapun nanti terpilih jadi Gubernur DKI masalah banjir Jakarta menjadi PR utamanya. Semoga saja nanti siapapun yang terpilih jadi Gubernur DKI benar-benar mampu menjadikan Jakarta bebas banjir dan membangun Jakarta lebih baik lagi.Salam Kompasiana. Sumber Berita:

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun