Mohon tunggu...
Akhir Fahruddin
Akhir Fahruddin Mohon Tunggu... Perawat - Perawat

| Mahasiswa Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada | Bachelor of Nursing Universitas Muhammadiyah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

BPJS Kesehatan: Dihujat tapi Dibutuhkan

13 Oktober 2019   07:09 Diperbarui: 13 Oktober 2019   07:44 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kartu KIS : Sumber Kompas Health

Masalah ditubuh BPJS kesehatan saat ini membuat pemangku kepentingan dan lintas sektoral berfikir keras untuk mengaturnya. Langkah terakhir berupa kenaikan tarif dan terintegrasinya BPJS dalam pengurusan layanan administratif lain seperti keharusan membayar BPJS dalam membuat dan memperpanjang SIM kendaraan bermotor diharapkan mampu mengurangi dampak biaya klaim tinggi serta meningkatkan iuran yang sehat. Metode ini menjadi pilihan dari masalah-masalah yang ada dalam manajemen BPJS kesehatan.

Meski banyak dihujat, BPJS kesehatan kedepannya tentu diharapkan menjadi layanan kesehatan sosial yang sehat dengan visi awal yaitu menjangkau secara keseluruhan masyarakat untuk berpartisipasi dalam layanan kesehatan yang baik dan menyeluruh. 

Peningkatan jumlah kepesertaan BPJS dan ketertiban pembayaran oleh masyarakat menjadi keniscayaan karena selain bermanfaat bagi pribadi, sistem ini juga menjangkau masyarakat miskin untuk bisa dilayani secara adil dan merata.

Rentang sehat dan sakit dalam proses kehidupan manusia menjadi alur yang tidak bisa dilepaskan dengan terciptanya asuransi kesehatan yang baik dan menyeluruh. Hadirnya BPJS kesehatan tidak diartikan dengan keinginan untuk melayani masyarakat yang sakit tapi lebih pada menjaga kesehatan masyarakat Indonesia dengan prinsip yang baik, murah dan mudah.  
   

Foto : bpjskesehatan.go.id
Foto : bpjskesehatan.go.id

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun