Mohon tunggu...
Wuri Handoko
Wuri Handoko Mohon Tunggu... Administrasi - Peneliti dan Penikmat Kopi

Arkeolog, Peneliti, Belajar Menulis Fiksi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Nirmala

7 September 2021   15:33 Diperbarui: 7 September 2021   16:13 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Cerpen : Nirmala. Sumber : theflucobeat.com

Senja menggantung di atas pelataran rumah yang baru saja ditempati Hendra dan Nirmala. Pasangan pengantin baru yang mengikat janji seiya sekata. 

Nirmala dan Hendra, sudah lama berpacaran, sekitar 5 (lima) tahun. Keduanya sudah saling memahami isi hati. 

Dan bisa selalu menerka apa yang dipikirkan isi kepala. Lalu keduanya mengikat janji, hidup bersama sampai mati. 

"Mas Hen, bagaimana kalau orang tuamu  tahu, kalau aku tak bisa punya anak?" 

"Bagaimana kalau mereka tahu, lalu memintamu untuk menceraikan aku?"

"Apakah kamu akan menceraikan aku?"

Hendra diberondong pertanyaan istri tercintanya bertubi-tubi, sesaat setelah suara lenguhannya, belum juga sampai di jendela. 

Nirmala, istrinya tanpa sepengetahuan kedua orang tua mereka, adalah gadis yang divonis kanker rahim dan tak bisa memiliki anak.

Nirmala berputus asa. Dan hanya seorang Hendra lah yang mampu meyakinkannya. 

Ia mencintai Nirmala begitu rupa, tanpa syarat apapun. Cinta Tak Bersyarat, seperti judul lagu milik grup band Element. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun