Mohon tunggu...
WON Ningrum
WON Ningrum Mohon Tunggu... Konsultan - Peace of mind, peace of heart...

Hello, welcome to my blog!

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Curahan Hati dan 3 Permohonan

6 Mei 2020   01:01 Diperbarui: 6 Mei 2020   01:10 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar: freepik.com

Ya Tuhan, izinkan hamba curhat dan mengajukan permohonan kepada-Mu karena Engkaulah yang Maha Mendengarkan curahan hati dan mengabulkan permohonan setiap hamba-Mu.

Mohon maafkan hamba karena tidak sering curhat kepada-Mu. Pasti hamba sudah membuat Engkau begitu cemburu karena selama ini hamba begitu asyik dengan dunia hamba sendiri. Begitu asyik dan terlena dengan kehidupan dunia ini.

Dan satu hal yang ingin hamba sampaikan bahwa terima kasih banyak, Ya Tuhan, karena Engkau mampukan hamba bertemu dengan Ramadan-Mu lagi tahun ini.

Tak ada yang bisa hamba keluhkan tentang hidup hamba, Tuhan, karena telah Engkau cukupkan rezeki hamba, telah Engkau berikan dan tambahkan hidayah-Mu hari demi hari. Ini sudah cukup bagi hamba.

Hamba hanya takut akan menjadi hamba-Mu yang tidak pernah bersyukur atas nikmat-nikmat-Mu yang terbentang luas di bumi dan di langit-Mu; hamba takut menjadi hamba-Mu yang tidak pernah merasa cukup.

Tak henti-hentinya hamba mengucap, kini hamba ingin kembali, Ya Tuhan, dengan sebenar-benarnya kembali. 

Ingin kembali ke jalan-Mu yang lurus. Mengabdikan diri dan kehidupan hamba di jalan-jalan-Mu yang lempang. Maka mampukan hamba, Tuhan, untuk tetap bertahan dan istiqamah.

Di Ramadan-Mu yang mulia, tajamkan hati hamba memaknai setiap peristiwa yang terjadi di dunia ini. Karena masih banyak peristiwa yang belum bisa hamba mengerti dan maknai.

Sepinya Ramadan di tahun ini seakan telah mengaburkan sebagian pandangan hamba. Yang tadinya hamba selalu menyambut Ramadan dengan penuh antusias, Ramadan kini terasa sangat berbeda. Hamba tidak merasakan adanya "ghirah" atau semangat yang menggebu-gebu lagi.

Maafkan hamba, karena hati hamba sudah dipenuhi urusan dunia dan tidak sempat memasukkan Engkau ke dalam hati sanubari hamba sepenuhnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun