Mohon tunggu...
Wiwin Damayanti
Wiwin Damayanti Mohon Tunggu... Guru - Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad

Mengajar di SMP Muslimin Cililin, Bandung Barat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sepotong Mimpi yang Kelam

28 Oktober 2021   17:43 Diperbarui: 28 Oktober 2021   17:48 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kan kuucap selamat tinggal.

Pada remah-remah mimpi,

yang dibawa dini hari.

Dititipkan pada pagi.

Berkelana bersama matahari.

Hingga saatnya tersapu senja,

dan menghilang bersama malam.

Ya menghilang. Karena  malam,

adalah sepotong mimpi yang kelam.

Cililin, 13102021

Wiwin Damayanti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun