Liverpool akan bertandang ke kandang Real Madrid, Santiago Bernabeu, Kamis dini hari WIB (16/03) dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions UEFA. Laga tersebut merupakan laga penentuan bagi kedua tim untuk terus melaju ke babak perempat final.
Bagi Liverpool, laga melawan Real Madrid hampir bisa disebut sebagai mission impossible. Hal itu dikarenakan di leg pertama babak 16 besar Liga Champions UEFA (22/02), di kandang sendiri di Anfield, tim berjuluk "Si Merah" itu luluh lantak oleh El Real.
Saat itu Liverpool yang bertindak sebagai tuan rumah kalah memalukan dengan skor mencolok 2-5 dari sang tamu Real Madrid. Mohamed Salah dan kawan-kawan harus menyerah dari Karim Benzema dan kawan-kawan.
Kendati demikian Liverpool memang masih memiliki peluang untuk lolos ke perempat final. Syaratnya Liverpool harus bisa menang atas El Real di leg kedua dengan skor selisih 4 gol. Misalnya Liverpool menang 4-0, 5-1, 6-2, dan seterusnya.
Apakah Liverpool mungkin melakukan hal itu? Bicara kemungkinan tentu saja mungkin. Liverpool masih memiliki kemungkinan untuk melakukan come back.
Apalagi jika menilik performa Liverpool kala menghajar tim kuat sesama tim Premier League, Manchester United sekira 10 hari yang lalu (05/03). Saat itu Liverpool mampu menang besar atas Manchester United dengan skor sangat mencolok, 7-0.
Ke-7 gol Liverpool ke gawang Manchester United saat itu dipersembahkan oleh empat orang pemain berbeda. Cody Gakpo, Darwin Nunez, dan Mohamed Salah masing-masing mencetak brace alias 2 gol. Sedangkan satu gol lagi dicetak oleh Roberto Firmino.
Kemenangan atas Manchester United tersebut mungkin bisa dijadikan spirit ekstra oleh para pemain Liverpool. Sehingga para pemain Liverpool mampu mengubah mission impossible jadi mission possible, karena memang nothing is impossible. Â Â
Namun celakanya sebelum Liverpool bertandang ke Santiago Bernabeu, di pertandingan ke-27 Premier League (11/03) tim asuhan Jurgen Klopp itu tersungkur di Vitality Stadium. Saat itu Liverpool kalah 0-1 dari tuan rumah Bournemouth. Â
Selain itu Real Madrid mungkin tidak bisa disamakan dengan Manchester United. Tim asuhan Carlo Ancelotti tersebut adalah tim legendaris di Liga Champions dan merupakan salah satu tim terkuat di dunia saat ini.
