Mohon tunggu...
Wiwin Zein
Wiwin Zein Mohon Tunggu... Freelancer - Wisdom Lover

Tinggal di Cianjur

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu Menangis

1 Agustus 2022   00:05 Diperbarui: 1 Agustus 2022   00:10 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar oleh Myriam Dreamer dari Pixabay 

Seorang ibu menangis
Karena anaknya pintar berprestasi
Tapi tidak bisa melanjutkan studi
Karena tak ada biaya
Apa daya

Seorang ibu menangis
Karena anaknya sakit tak terobati
Butuh banyak biaya
Sedang sang suami tak bekerja
Kena Pe-Ha-Ka
Hatinya terluka

Seorang ibu menangis
Karena anaknya lulus seleksi
Di sekolah bergengsi
Di luar negeri
Bikin iri

Seorang ibu menangis
Karena anaknya diterima
Bekerja di perusahaan besar ternama
Salary-nya bikin terkesima
Tak percuma

Seorang ibu menangis
Karena anak yang dimanjanya
Terkena razia, terjerat narkoba
Ditangkap aparat kepolisian
Menyedihkan

Seorang ibu menangis
Karena anak semata wayangnya
Anak perempuannya
Keluyuran setiap malam
Baru pulang pagi hari
Susah diperingati

Seorang ibu menangis
Karena anak yang dilahirkannya
Sering menghardiknya
Tak menghargai dan menghormatinya
Tak memiliki adab dan etika
Anak durhaka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun