Spanyol Kembali ke Jalur yang Benar, Italia Ukir Rekor Anyar

Tim Matador Spanyol berhasil mengalahkan tamunya Georgia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 Zona Eropa, Senin dini hari (06/09). Bermain di kandang sendiri, di Stadion Nuevo Vivero, Badajoz, Spanyol memberondong gawang tamunya itu dengan lesakan empat gol tanpa balas.

Keempat gol Spanyol masing-masing dicetak oleh Jose Luis Gaya pada menit ke-14. Carlos Soler pada menit ke-25, Ferran Torres pada menit ke-41, dan Pablo Sarabia pada menit ke-63.   

Kemenangan Spanyol atas Georgia tersebut membuat Spanyol kembali ke jalur yang benar. Spanyol kembali menempati posisi puncak klasemen sementara Grup B dengan raihan poin 10, hasil dari tiga kali menang, satu kali seri, dan satu kali kalah.

Kendati menempati posisi puncak Grup B, posisi Spanyol masih belum aman. Sebab Swedia yang berada di posisi kedua siap mengkudeta Spanyol.

Saat ini Swedia memang memiliki poin 9, satu poin lebih sedikit dari raihan poin Spanyol. Namun Swedia masih memiliki "tabungan" dua pertandingan.

Swedia baru memainkan 3 pertandingan, sementara Spanyol telah memainkan 5 pertandingan. Artinya jika Swedia berhasil memenangkan "tabungan" dua pertandingannya itu, maka Swedia akan mendapatkan jumlah poin 15. Jumlah poin itu jauh melampaui raihan jumlah poin Spanyol yang  hanya 10 poin.

Tidak heran jika banyak orang menyebut Spanyol berpotensi tidak akan lolos otomatis ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022 yang akan dilangsungkan di Qatar nanti. Bisa jadi Spanyol lolos ke putaran final Piala Dunia FIFA 2022, tapi dari jalur "Babak Kedua".

Performa Spanyol di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 Zona Eropa kali ini memang agak mengkhawatirkan. Performa Spanyol agak melempem. Mungkin saja hal itu, salah satunya juga karena faktor melempemnya dua klub raksasa Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.

Sebagaimana diketahui bahwa dua klub raksasa Spanyol, yakni Barcelona dan Real Madrid saat ini juga performanya kurang bagus. Padahal dua klub raksasa itu merupakan pemasok utama pemain tim nasional Spanyol.

Itulah dinamika dalam dunia sepak bola. Performa sebuah tim memang naik turun. Barangkali saat ini performa Spanyol lagi menurun jika dibandingkan dengan generasi emas era Iker Casillas, Carlos Puyol, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Fernando Torres, dan lain-lain.