Performa Inggris di Euro 2020 ini tidak seperti  yang diprediksi dan diharapkan banyak orang. Padahal di tim The Three Lions ada penyerang tajam milik Tottenham, Harry Kane.
Selain itu tim The Three Lions juga dihuni pemain-pemain hebat berbakat. Ada Mason Mount, Jadon Sancho, Reece James, Phil Foden, Jude Bellingham, atau Bukayo Saka, Â
Harry Kane mendadak mandul. Begitu juga penyerang lain yang cukup tajam di Premier League, Jack Grealish,
Hanya Raheem Sterling yang mampu mencetak gol. Koleksi dua gol tim Inggris juga dua-duanya berkat kontribusi Raheem Sterling.
Sebagai tim yang diunggulkan dan difavoritkan, performa Inggris di kualifikasi grup terbilang  mengecewakan. Hanya mampu mencetak dua gol dari tiga pertandingan tidak layak bagi sebuah tim unggulan atau tim favorit.  Â
Khusus bagi Harry Kane. Performa Kane yang melempem mungkin akan cukup berpengaruh kepada nilai jualnya dirinya. Padahal Tottenham sebagai klub pemilik Kane membanderol sang penyerang dengan harga sangat tinggi, lebih dari 3 triliun! Â Â
Bukan tidak mungkin pula performa Kane yang melempem akan mengurangi "semangat" klub-klub yang meminati Kane. Bisa saja klub-klub peminat Kane mengalihkan incarannya ke pemain lain yang gacor di Euro 2020. Â