Mohon tunggu...
Wita Utari
Wita Utari Mohon Tunggu... Lainnya - Sedang belajar menulis.

Action speak louder than words.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Sebuah Feature: "Surga Kecil di Kebun Mawar Situhapa"

13 Juni 2020   00:23 Diperbarui: 13 Juni 2020   00:44 991
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Kebun mawar situhapa merupakan salah satu tempat wisata romantis bertemakan alam di kota Garut, Jawa Barat. Jika Bandung terkenal dengan Paris Van Java, maka Garut mempunyai julukan yang tidak kalah, yaitu ‘Swiss Van Java’. Keindahan gunung, alam, danau dan dodolnya, menjadikan Garut sebagai 'Swiss' dari Jawa.

Konon katanya dari Ngamplang, Sungai Cimanuk nampak meliuk membelah kota Garut, seperti Sungai Aare yang membelah Ibu Kota Swiss, Bern. Gunung Papandayan, Gunung Guntur, Gunung Talaga Bodas, serta Gunung Sadahurip yang terkenal dengan sebutan Gunung Piramida, terlihat jelas mengelilingi kota Garut, dari Ngamplang saat langit cerah.  

Kebun mawar situhapa, terletak di Jl. Raya Kamojang KM. 5, Samarang, Sukakarya, Garut, Kabupaten Garut, terletak di lokasi yang strategis pada ketinggian 1150 MDPL serta dikelilingi oleh pegunungan seperti Gunung Guntur, Gunung Cikuray, Gunung Papandayan, Gunung Talaga Bodas dengan udara bersih bebas polusi akan memberikan kenyaman dan kesejukan yang luar biasa.

Aku pernah sekali berkunjung ke sana, singgah untuk sekadar memecahkan rasa penasaran sekaligus melakukan pemotretan untuk tugas fotografi dengan 3 orang teman satu kelasku. Sebelumnya kami berencana untuk mencari tempat untuk tugas foto produk kami, setelah berdiskusi kami sepakat untuk mengunjungi kebun mawar Situhapa. Selain harga tiket yang terjangkau, tempat ini dirasa cocok untuk pemotretan foto produk teh.

Setelah selesai perkuliahan, hari itupun juga, kami segera menyiapkan keperluan untuk di sana dan segera berangkat. Tempat ini dirasa sangat cocok dijadikan lokasi  pemotretan sebuah produk teh. Karena kami ingin produk teh ini terlihat lebih menyatu dengan alam. Background pemandangan yang pas dengan pepohonan rindang menjadi penunjang foto produk ini semakin menarik.

Saat memasuki kawasan Jl. Samarang, udara di sana dingin ditambah cuaca yang sedikit mendung. Langit sedikit gelap menyambut kedatangan kami di Kebun Mawar itu. Butuh waktu sekitar 1 jam dari kampus kami untuk sampai ke sana. Cuaca saat itu sangat tidak bersahabat, tidak mendukung sama sekali niat kami. 

Tetapi semangat kami tetap bulat. Sesampainya di sana, kami di suguhkan dengan pemandangan alam yang memanjakan mata siapa saja yang melihatnya. Di atas cakrawala sana ditutupi awan hitam, sedikit berkabut nan rinai-rinai hujan. Walau begitu, kami tetap melanjutkan tujuan kami berkunjung ke sini.

Saat memasuki wilayahnya, aku sedikit tertegun melihatnya.

Wuusshhhh !!!
Hembusan angin segar menerpa wajahku dengan ramah. Ku hirup aroma segarnya melalui rongga hidungu, mengalir cepat membawa zat-zat positif yang dialirkan ke setiap organ-organ dalam seluruh tubuhku.

Hijaunya daun pepohonan bergoyang gemulai tertiup angin perlahan  seolah melambai. Kicauan burung saling bersahutan menambah suasana damai yang jauh dengan hiruk pikuk kehidupan di kota.

Senyumanku terpancar seakan-akan melengkapi seluruh keindahan yang ada di sekelilingku. Seakan aku selalu ingin merasakan suasana elok seperti ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun