Mohon tunggu...
wisnoe wardana
wisnoe wardana Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Mari berbicara

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masih Mungkinkah Millenial Memimpin?

23 Mei 2019   22:05 Diperbarui: 23 Mei 2019   22:22 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : re-generations.org

         Millennial” sebagai generasi yang memperoleh kemudahan dalam berbagai aspek karena begitu cepatnya perkembangan media komunikasi. Segala proses penyampaian informasi tidak lagi dalam hitungan jam, tetapi dalam hitungan detik bahkan kurang. Segala bentuk ilmu pengetahuan dapat diperoleh melalui media komunikasi massa, segalanya dapat dipelajari dengan mudah dan cepat. 

Akan tetapi sadarkah kita bahwa semakin mudah informasi disampaikan menggunakan berbagai media, justru mengorbankan kapabilitas kita dalam menyampaikan informasi itu sendiri tanpa menggunakan media. 

Memanfaatkan kemajuan teknologi informasi semaksimal mungkin memang baik, akan tetapi lalu melupakan hakikat kita sebagai makhluk sosial yang berinteraksi secara nyata dalam kehidupan sehari-hari bisa jadi akan menimbulkan ketidakseimbangan dalam hidup. Media komunikasi yang dimanfaatkan untuk menikmati semua layanan jasa dan dilakukan secara terus-menerus akan menghasilkan kepribadian yang tidak mau repot dan sudah cenderung konsumtif secara finansial. Inilah permasalahan yang sedang dihadapi oleh millennial saat ini.

Barangkali millennial belum menyadari hal ini dan belum tentu millennial akan mau mengakui bahwa permasalahan ini bisa saja terjadi nantinya, terlebih millennial adalah generasi yang tidak mudah percaya terhadap suatu informasi yang belum jelas asalnya. Maka dari itu, inilah pentingnya peran evaluasi bagi millennial sehingga mampu memaksimalkan pemanfaatan media komunikasi diiringi dengan kontrol pribadi yang sadar akan segala pengaruh baik maupun pengaruh buruk.

Kontrol pribadi merupakan bagian penting yang harus dimiliki oleh semua personal dalam hidup. Kontrol pribadi millennial saat ini bisa dikatakan kurang, terlebih pada penggunaan smartphone. 

Kontrol pribadi membawa seseorang kepada kesadaran penuh akan segala pilihan dan tindakan yang dilakukan, termasuk memilih mana yang lebih baik diantara hal-hal yang baik dalam rangka mengoptimalkan potensi diri. 

Dalam beberapa pola-pola fenomena yang terjadi dimedia sosial, selalu millennial melakukan kontrol sosial dengan cara membagikan postingan yang dirasa meresahkan atau sesuai dengan argumen dan pola pikir yang mereka anut, meskipun hal tersebut bisa jadi malah memberikan efek sosial yang buruk bagi lingkungan mereka dan orang-orang yang kemudian melihat isi postingan tersebut.

Berdasarkan hal-hal diatas, sebagai millennial yang baik tentu saja harus mampu memiliki kontrol pribadi yang baik. Kontrol pribadi yang baik akan membantu millennial agar lebih bijak dalam segala pilihan hidupnya terlebih dalam pola interaksi dengan lingkungannya terlebih dimedia sosial. 

Mengoptimalkan pengembangan diri dilingkungan sosial yang nyata juga akan lebih memberikan pemahaman terutama dalam hal bekerjasama dan mengantisipasi munculnya sikap individualis yang berlebihan. Melalui hal inilah millennial kemudian dapat diandalkan menjadi seorang pemimpin atau yang lebih relevan diterapkan saat ini adalah menjadi seorang good influencer.

Segala penilaian seorang influencer terhadap suatu fenomena sosial harus memiliki dasar yang kuat dan berorientasi terhadap hal yang bersifat kemanusiaan. Milliennial akan memimpin melalui karya-karya yang membangun dan berdampak positif serta memotivasi lingkungan disekitarnya, bukan hanya membagikan informasi-informasi yang tidak bermakna dan tidak jelas asal informasinya.

Jadi bagaimana menurut anda, masih bisakah millennial memimpin?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun