Pengurus Karang Taruna Provinsi DKI Jakarta menggelar Rapat Paripurna dan Halal Bi Halal serta Peringatan Hari Lahir Pancasila pada Rabu (1/6/2022) di Hotel Grand Cempaka Jakarta.
Beberapa agenda dibahas dengan tema bersama-sama mewujudkan organisasi kepemudaan yang kreatif, produktif dan mandiri di Provinsi DKI Jakarta.
Agenda paripurna meliputi restrukturisasi kepengurusan dan rapat kerja.
Muhammad Mul, Ketua Karang Taruna DKI Jakarta, mengatakan pleno dan halal bihalal merupakan agenda untuk kembali mengkonsolidasikan dan menyatukan perspektif tentang program masa depan.
Mohammad Mul mengatakan, rencana program kedepannya  itu pertukaran program antar para pengurus Karang Taruna Jakarta dan pimpinan. Karena di sinilah Peraturan Organisasi Provinsi(POP) disahkan," katanya.
Dengan mengusung tema Bersama Wujudkan Karang Taruna Provinsi DKI Jakarta yang Kreatif, Produktif dan Mandiri, beberapa agenda yang dibahas.
Ketua  Karang Taruna Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Mul,  mengungkapkan rapat pleno dan Halal Bihalal merupakan agenda untuk kembali mensolidkan dan menyatukan pandangan untuk kerja-kerja ke depannya.
Muhammad Mul mengatakan kalau rapat pleno pengurus karang taruna DKI Jakarta dan saling bertukar program antar pengurus."Intinya dalam kegiatan ini membuat sebuah kebijakan baru kaderisasi karang taruna yakni membentuk sebuah aturan yakni POP, peraturan organisasi provinsi.Disinilah penting untuk organisasi Karang Taruna DKI Jakarta, karena disinilah disahkannya POP,"ucapnya.
Selain itu ada hal yang lebih penting untuk Karang Taruna Unit Rukun Warga, "UKT RW tidak diatur dalam peraturan Kemensos dan Pergub, disinilah kamu merajut ini dalam POP ,mudah-mudahan hasil ini bisa memberi warna baru untuk organisasi Karang Taruna DKI Jakarta, jadi Karang Taruna DKI tidak berdiam diri diatas namun turun ke bawah untuk membantu adik-adik dibawah,"jelas Muhamad Mul yang biasa disapa bang Kimung iniÂ
