Mohon tunggu...
Windy Garini
Windy Garini Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar Sejati Sepanjang Hayat

Selalu berproses untuk bertumbuh menjadi pribadi yang selalu semangat belajar dan berbagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Siswa Nyaman dan Terbuka dengan Kartu Tentang Kita

11 Juli 2022   14:22 Diperbarui: 11 Juli 2022   14:26 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selama masa transisi pandemi menuju pasca pandemi, kita sebagai Guru BK masih dihadapkan dengan masalah siswa yang terkait erat dengan kehidupan pribadi dan sosialnya. Dan menjadi tantangan tersendiri untuk kita sebagai sosok yang diharapkan dapat mendampingi dan membantu siswa melalui semua proses tersebut. Terlebih siswa memiliki latar belakang kepribadian dan keunikannya masing-masing. Hal ini menuntut kita selalu melakukan refleksi atas layanan BK  yang sudah diberikan kepada siswa-siswa kita selama periode pembelajaran.

Ada banyak jenis layanan BK yang bisa kita berikan dalam rangka membantu siswa menemukan solusi atas permasalahan yang dihadapinya selama sekolah. Dari mulai layanan konsultasi, konseling indivu atau kelompok, layanan bimbingan kelompok atau konseling kelompok, mediasi, advokasi dan sebagainya. Adapun setiap layanan tersebut membutuhkan ketrampilan berkomunikasi dan membina hubungan dengan siswa, sehingga Guru BK memiliki kesempatan lebih banyak menggali informasi dan membantu siswa lebih mengenal diri dan permasalahannya.

Selain itu, Guru BK juga diharapkan memiliki strategi dan cara-cara yang efektif dalam pemberian layanannya sehingga apa yang menjadi tujuan dan target layanan dapat tercapai. Termasuk disini adalah bagaimana komunikasi antara Guru BK dan siswa dapat terjalin lebih hangat dan terbuka. Selain tentunya dibutuhkan kepribadian Guru BK itu sendiri  yang hangat sehingga siswa merasa lebih nyaman dan percaya untuk lebih terbuka.

Namun,dalam proses perjalanannya tidak jarang kita temui siswa-siswa dengan kepribadian yang tertutup dan cenderung sulit mau bercerita dan percaya dengan Guru. Hal ini bisa disebabkan pengalaman buruk yang dimiliki yang membuat ia tidak mudah percaya dengan orang lain. Atau siswa merasa memiliki kekhawatiran yang berlebihan atas respon yang dia terima jika ia berani terbuka pada orang lain di luar dirinya. Ia khawatir kecewa, malu atau merasa kisah yang dia ungkapkan tidak menjadi penting untuk ditanggapi.

Dengan adanya kondisi siswa seperti ini, tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Guru BK mencari cara agar komunikasi yang dia jalin tidak menjadi buntu atau bahkan tidak berlanjut ke tahapan layanan berikutnya. Diperlukan alat bantu atau media yang dapat membantu Guru BK membuka ruang komunikasi dan diskusi dengan siswa sehingga mereka  juga merasa lebih nyaman dan mau terbuka tentunya.

Penggunaan kartu ini bisa kita terapkan di semua Layanan BK yang akan kita berikan pada siswa. Dan kartu ini juga dapat digunakan secara tunggal maupun dikombinasikan  dengan media lain seperti tayangan video, cuplikan buku yang kita bacakan, interpretasi gambar yang kita minta dari siswa, aneka permainan atau ice breaking  maupun strategi layanan BK lainnya yang akan kita berikan.

Sangat banyak manfaat yang bisa kita peroleh dengan bantuan penggunaan kartu ini, diantaranya yaitu :

1. Item-item pertanyaan pemantik yang ada di kartu membantu mengarahkan  kita untuk menggali informasi apasaja  yang akan kita dapatkan dari siswa

2. Dengan pertanyaan yang ada di kartu, siswa bebas menjawab secara lisan maupun tulisan, tergantung kesiapan masing-masing siswa dalam berkomunikasi. Dan tentunya kita sebagai Guru BK memberikan ruang untuk memilih .

3. Dengan bantuan kartu tersebut, guru bisa membuka blocking atau kebuntuan komunikasi dengan siswa. Karena banyak pilihan pertanyaan yang bisa ajukan dan kita sesuaikan dengan kebutuhan di saat komunikasi berlangsung. Ada pilihan pertanyaan yang sifatnya menyenangkan ada juga yang memang mungkin akan membawa siswa pada masa yang kurang menyenangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun