Mohon tunggu...
Winda okta
Winda okta Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🍪

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Perjalana Menuju Pesona Alam Bukit Pengilon Gunung Kidul

7 April 2021   20:50 Diperbarui: 7 April 2021   21:18 1163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Belum  lama  tempat ini menjadi sorotan bagi para anak muda .Tempat yang jauh dari keramaian  kota Yogyakarta tetapi memiliki keindahan yang begitu menawan bagi para pengunjung. Tempat ini paling cocok untuk melihat keindahan pantai yang terbentang luas dan deretan bukit yang semakin memperindah tempat tersebut. Tempat wisata ini bernama Bukit Pengilon.Bertempat di Tepus,Purwodadi,Gunung Kidul,Balong,Girisubo.

 Setelah melakukan perjalanan kurang lebih dua jam kami yang hanya berbekal google maps ada kalanya kami tersasar karena rute yang tidak kami pahami  .Perjalana terasa sangat melelahkan karena kami berangkat pada siang hari yang sangat terik pada saat itu kami hampir menyerah untuk berkunjung ke Bukit Pengilon selain karena matahari sangar terik medan menuju Bukit Pengilon sangat memusingkan. Lalu kami memutuskan untuk membeli minum ,kami berdua sempat bertanya kepada pemilik toko mengenai jalan yang cepat menuju Bukit Pengilon,pemilik toko menjelaskan dengan runtut  .Setelah itu kami melanjutkan perjalanan tidak lama kemudian kami sampai di tempat parkir wisata Bukit Pengilon.Untuk tarif parkir sepeda motor dikenakan sebesar Rp 2000 sedangkan mobil dikenakan tarif Rp 5000.

Setelah memarkirkan motor,kami mulai berjalan menuju arah bukit Pantai Siung setelah beberapa meter kita berjalan kami melewati pos yang dimana kami ditarik retribusi sebesar Rp 5000 per orang ,walaupun kami tidak berkunjung ke bukit Pantai Siung  .Kita terus melanjutkan perjalanan dengan jalan yang semakin naik dan  terik matahari  masih kita rasakan, kami melihat ada warung disana kami berhenti untuk membeli sedikit makanan dan minuman  untuk dibawa sampai ke Bukit Pengilon.Kami terus melanjutkan perjalanan ditengah perjalanan kita bertemu dengan warga yang sedang mencari rumput di ladang untuk pakan hewan ternaknya,saat kami kebingungan dengan jalan menuju Bukit Pengilon kami sempat bertanya kepada warga dan sikap warga kepada pengunjung sangat baik . kami juga sempat mendengar suara hewan disekitar ladang tidak jauh dari warga yang mencari rumput kami  mencari suara itu ternyata ada beberapa hewan ternak warga yang dikandangkan di ladang .Kami sempat berfikir bagaimana hewan itu bisa sampai sini padahal jalan menuju tempat ini sangat sulit .

 Perjalanan kami semakin jauh dan  semakin tidak menemukan lagi orang yang beraktifitas di daerah tersebut. Kami hanya berjalan berdua dan jalan yang kami lewati hanya jalan setapak yang kanan kirinya jurang, perlu ekstra hati-hati untuk melewatinya .Jalan semakin menanjak dan hanya diberi alat bantu tali dan pagar bambu walaupun akses jalan masih minim namun pemandangan disekitar selalu membuat kami ingin cepat sampai ke Bukit Pengilon karena sebelum sampai saja pemandangan sudah sebagus ini rumput hijau yang asri membuat enak di pandang.                                                      

Perjalanan menuju Bukit Pengilon memang panjang dan ada beberapa pos retribusi, tetapi tenang biaya tersebut tidak mahal di pos tersebut kita dapat berteduh atau beristirahat sejenak .Sejauh kami berjalan kami belum menemukan pengunjung lain disana kami benar – benar berdua berjalan melewati bukit yang jalannya hanya setapak .Kami terus berjalan ahirnya menemukan jalan yang kanan kirinya rumput yang hijau tidak lama kami menemukan tempat yang bagus untuk berfoto.Kami berdua memutuskan untuk berfoto terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan karena tempat ini bagus untukk digunakan berfoto,akhirnya kami menemukan pengunjung yang juga berfoto di tempat ini.Dari tempat ini kami sebenarnya sudah melihat Bukit Pengilon karena tempat ini  bagus dan rindang .Kami sangat menikmati pemandangan ini dengan mengabadikannya saat kami keasikan berfoto pengunjung yang tadi melanjutkan perjalananya ke Bukit Pengilon ,tidak lama kemudian kami menyusul untuk melanjutkan Perjalanan.

Saat akan sampai ke Bukit Pengilon kami dibuat terpana dengan keindahan Bukit tersebut dari perjalanan menuju Bukit ini kami sudah diperlihatkan keindahan pepohonan dan rumput yang hijau sesampainya di Bukit Pengilon kami melihat bukit  dan jalan setapak yang kami lalui tapi .Bukit Pengilon ini sangat instagramable banyak spot untuk berfoto apalagi Bukit Pengilon ini berada di antara Pantai Wedi ombo dan Pantai Siung jadi kalian dapat melihat pantai di atas bukit.Kami berdua sangat terpana dengan keindahan Bukit Pengilon tidak sia –sia perjalana yang cukup jauh tetapi terbayar lunas dengan keindahan Bukit Pengilon.Kami berdua kembali lagi berfoto dan senangnya lagi saat kami berkunjung tidak banyak wisatawan yang mendatangi Bukit Pengilon jadi  kami berdua dapat menikmati dan berfoto tanpa ada gangguan .Tempat  ini juga sering digunakan untuk area camping karena susasna sangat indah.

Setelah kami puas berfoto kami memutuskan untuk pulang dikarenakan jalan yang kita lalui tidak mudah.Di tengah perjalanan pulang kami yang sedang asik bercerita  terkejut  karena ada monyet dan anjing yang sendang berlarian mendekati kami   tidak fikir panjang kami lari dengan sekuat tenaga karena kami ketakutan sampai ahirnya alas kaki yang kami pakai lepas dan kami pulang tidak menggunakan alas kaki karena kami sangat takut ahirnya membiarkan alas kaki tertinggal disana

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun