Mohon tunggu...
Winda Aprilianti
Winda Aprilianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - -

Kelompok 37 KKN Tematik UPI 2021 Gelombang 2

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penguatan Literasi untuk Siswa di Sekolah

25 September 2021   22:16 Diperbarui: 25 September 2021   22:20 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara garis besar, literasi ialah istilah umum yang merujuk pada kemampuan dan keterampilan seseorang dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, juga memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari-hari. 

Penanaman literasi harus sedini mungkin disadari karena menjadi modal utama dalam mewujudkan bangsa yang cerdas dan berbudaya. 

Permasalahan yang dihadapi Indonesia saat ini adalah rendahnya penguasaan literasi yang dibuktikan melalui survei Programme for International Student Assessment (PISA) pada tahun 2019 yang menunjukkan skor membaca Indonesia berada di posisi 72 dari 78 negara, skor matematika ada di peringkat  72 dari 78 negara, dan skor sains berada di posisi 70 dari 78 negara. Padahal, budaya literasi bermanfaat dalam mewujudkan peran generasi muda dalam aspek pembangunan negara.

Sekolah merupakan tempat yang tepat untuk meningkatkan kemampuan literasi bangsa. Gerakan literasi di sekolah merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literasi sepanjang hayat melalui pelibatan publik (Kemendikbud, 2016).

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan literasi di sekolah, yaitu :

  • Membuat program membaca buku non-pelajaran sebelum proses belajar dimulai
  • Cara ini bisa dilakukan dengan cara menyediakan buku bacaan non pelajaran untuk siswa di kelas, lalu siswa diperintahkan untuk membacanya sebelum pembelajaran di mulai. Hal ini merupakan upaya pembiasaan awal untuk siswa yang ketika dilakukan berulang-ulang akan menjadi suatu kebiasaan siswa..
  • Menjadwalkan siswa untuk berkunjung ke perpustakaan
  • Berkunjung ke perpustakaan dalam hal ini bukan sekedar berkunjung, namun siswa diwajibkan untuk membaca buku lalu setelah itu wajibkan siswa untuk meresume buku yang telah dibacanya.
  • Membuat Pohon Literasi di kelas
  • Cara ini dapat dilakukan dengan membuat pohon literasi di kelas, lalu siswa diwajibkan  untuk mengisi pohon tersebut dengan judul atau kutipan-kutipan dari buku yang telah dibacanya.
  • Membuat pojok baca
  • Cara ini bisa dilakukan dengan cara membuat pojok baca di kelas, dibuat semenarik mungkin agar siswa dapat tertarik dan menjadi senang membaca.
  • Mengadakan lomba karya literasi
  • Hal ini dapat dilakukan untuk meningkatkan motivasi literasi siswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun