Mohon tunggu...
Wina Aulia
Wina Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hi there,nice to meet u. enjoy viewing my page

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pilkada Sebagai Faktor Penggerak Ekonomi Daerah

28 November 2024   18:05 Diperbarui: 28 November 2024   18:09 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kegiatan pilkada di salah satu TPS 

Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) adalah proses pemilihan umum yang dilakukan untuk memilih kepala daerah, yaitu gubernur, bupati, atau wali kota, yang akan memimpin suatu daerah di Indonesia. Pilkada dapat dilakukan secara langsung oleh warga negara yang memiliki hak pilih di daerah tersebut, dengan tujuan untuk memilih pemimpin daerah yang akan menjalankan pemerintahan di tingkat provinsi, kabupaten, atau kota. Pilkada dilaksanakan berdasarkan prinsip demokrasi yang mencakup pemilihan yang bebas, adil, rahasia, serta jujur dan transparan.

Setelah pilkada, kebijakan yang diambil oleh kepala daerah terpilih dapat memengaruhi daya tarik daerah bagi investor. Kepala daerah yang berfokus pada pembangunan ekonomi, kemudahan berbisnis, atau peningkatan infrastruktur cenderung menarik lebih banyak investasi. Sebaliknya, jika kebijakan yang diambil dianggap tidak mendukung dunia usaha atau terlalu birokratis, bisa menyebabkan penurunan investasi di daerah tersebut. Pilkada memiliki dampak langsung dan tidak langsung terhadap ekonomi daerah karena kepala daerah yang terpilih akan menentukan arah kebijakan ekonomi, investasi, pembangunan infrastruktur, dan pengelolaan anggaran yang dapat memengaruhi sektor-sektor ekonomi lokal. Oleh karena itu, pilkada bukan hanya peristiwa politik, tetapi juga merupakan momentum yang penting dalam perkembangan ekonomi suatu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun