Mohon tunggu...
W. Bintang
W. Bintang Mohon Tunggu... Freelancer - Variety Writer

Penulis lepas, memberikan perspektif atas apa yang sedang ramai dibicarakan.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Gojek dan Tokopedia Bergabung untuk Menciptakan Raksasa Digital Indonesia

17 Mei 2021   13:29 Diperbarui: 17 Mei 2021   14:17 873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Merger Gojek - Tokopedia akan menciptakan raksasa ekonomi digital (ilustrasi GoTo dari Gojek via kompas.com)

Raksasa ride-hailing dan transaksi keuangan Indonesia, Gojek, setuju untuk bergabung dengan pionir e-commerce PT Tokopedia untuk menciptakan perusahaan internet terbesar di negara terpadat keempat di dunia

Entitas gabungan tersebut akan membentuk perusahaan powerhouse di Indonesia, yang mencakup bisnis dari ride-sharing dan fintech hingga belanja serta pengiriman online.

Kedua perusahaan tersebut mengatakan pada hari Senin bahwa mereka akan membentuk perusahaan induk bernama GoTo.

Investor yang ada - termasuk Alibaba Group, Astra International, BlackRock, Capital Group, DST, Facebook, Google, JD.com, KKR, Northstar, Pacific Century Group, PayPal, Provident, Sequoia Capital India, SoftBank Vision Fund 1, Telkomsel, Temasek, Tencent, Visa dan Warburg Pincus - mendukung merger tersebut, kata kedua perusahaan itu.

Kedua perusahaan bertaruh bahwa merger ini akan membantu mereka bersaing lebih baik melawan competitor seperti Sea Ltd. dan Grab Holdings Inc. Dengan apa yang disebut 'super-app' (aplikasi super) sedang naik pamornya di Asia Tenggara, wilayah berpenduduk lebih dari 650 juta orang.

Baca juga: "5 Fakta Merger Gojek - Tokopedia, Nilainya Tembus 35 Miliar Dolar!"

Nilai dan Struktur Perusahaan GoTo

GoTo bernilai sekitar $ 18 miliar berdasarkan hasil pembicaraan merger, dengan pemegang saham Gojek akan memiliki 58% dari kepemilikan entitas baru dengan sisanya dipegang penyokong Tokopedia.

Dalam jangka panjang, entitas gabungan akan berusaha untuk go public.

Kedua perusahaan dikatakan telah membahas berbagai skenario dengan tujuan akhirnya terdaftar di Jakarta dan A.S.

Nilai target jika diluncurkan untuk kepemilikan publik akan mencapai antara $ 35 miliar dan $ 40 miliar, Bloomberg News telah melaporkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun