Mohon tunggu...
William Lukman Djaja
William Lukman Djaja Mohon Tunggu... Konsultan - Personal Branding

Membangun pebisnis mengembangkan bisnisnya melalui personal branding dan perencanaan asuransi. Ngebahas marketing dari sisi pop culture Free Konsultasi Personal Branding Untuk Pebisnis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Belajar Bahasa Asing Cuma 3 Bulan, Apa Bisa?

28 Desember 2016   17:05 Diperbarui: 29 Desember 2016   11:44 500
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: floatbizimages

Banyak orang memiliki cara pandang, persepsi dan pola pikir bahwa untuk bisa menguasai sebuah bahasa asing kita membutuhkan ribuan jam, pengalaman pergi ke negaranya atau setidaknya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menguasai sebuah asing. Ada sebuah penelitian yang menuliskan bahwa untuk bisa menguasai sebuah kemampuan baik itu bermain golf, menari, bermain musik ataupun bahasa asing, kita membutuh waktu setidaknya 10,000 jam agar bisa mahir dalam hal tersebut. 

Tentu hal itu bukan hal yang salah karena penelitian tersebut sudah terbukti. Tetapi, jika kita dalam 3 bulan artinya kalau sehari kita belajar setiap jam berarti 24 Jam di kali 90 dan itu baru 2,160 jam. Tetapi, kita tidak tidur, makan, beristirahat dan lain-lainnya selama 3 bulan penuh. Apakah hal tersebut mungkin untuk dilakukan? Tentu saja tidak mungkin, seandainya tubuh kita mampu untuk melakukannya sekalipun kita masih membutuhkan 5x putaran yang sama agar bisa mencapai 10,000 jam.

“Jadi bisa berbicara bahasa asing dalam 3 bulan adalah hal yang mustahil kan?” tentu tidak salah sepenuhnya. Kenapa? Karena penelitian tersebut dituliskan jika kita ingin mahir bermain golf untuk bertanding dengan orang-orang professional setingkat dengan Tiger Woods atau bertanding bola basket dengan Kobe Bryant.

Tetapi, kebanyakan dari kita tentu tidak memiliki target untuk bisa menandingi orang-orang tersebut bukan? Dalam konteks belajar bahasa asing, kita bisa menyamakannya mungkin dengan penutur asli yang sedang belajar di universitas. Sehingga, untuk bisa menyamai mereka tentu kita perlu hidup seperti mereka agar kita bisa mencapai 10,000 Jam tersebut.

Tetapi, kebanyakan dari kita tidak ada yang berharap bahwa dalam 3 bulan kita bisa mencapai tahap seperti itu bukan? Karena tentu itu adalah hal yang tidak akan mungkin bisa dilakukan. Namun, hal-hal apa saja yang dapat kita lakukan dalam 3 bulan belajar bahasa asing? Tentu hal-hal yang lebih sederhana. Beberapa hal yang bisa kita lakukan adalah

1. Percakapan Sehari-hari

Percakapan sehari-hari tentu tidak membutuhkan kata-kata yang sulit untuk bisa bercakap-cakap bukan. Untuk kata-kata sehari-hari kita hanya perlu kata-kata seputar kehidupan kita sehari-hari dan tentunya penutur asli dengan latar belakang manapun bisa menguasai dan mengerti apa yang kita ucapkan. 

Berbeda dengan topic bahasan tertentu, contohnya: kita belajar bahasa Mandarin dengan latar belakang kedokteran, tentu kita tidak akan tahu kata-kata Mandarin untuk bisnis ataupun hokum. Begitupun, dengan kita sebagai orang Indonesia, banyak kata-kata dalam bahasa Indonesia yang berhubungan dengan kedokteran yang mungkin kita sendiri tidak kenal.

Jadi, saat berbicara dengan penutur asli tentu akan sangat bijak jika kita berbicara mengenai obrolan sehari-hari, karena dalam 3 bulan tentu akan sangat sulit untuk bisa berbicara mengenai topik yang khusus. Kecuali, Anda belajar 5-7 jam sehari, mungkin hal itu masih mungkin untuk dilakukan. Tetapi, untuk kita yang belajar 1 jam sehari percakapan sehari-hari sudah hal yang baik untuk bisa dicapai.

2. Menonton Film

Dalam 3 bulan intensif, untuk bisa menangkap yang dikatakan didalam sebuah film tentu akan menjadi tantangan tersendiri, tetapi apakah mustahil untuk dilakukan? Tentu bukanlah hal yang mustahil untuk dilakukan, kenapa? Karena dalam mendengarkan dialog obrolan dalam sebuah film atau acara tv, bukanlah untuk mengerti setiap kata-kata yang diucapkan tetapi untuk mengerti konteks yang dibicarakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun