Mohon tunggu...
William Perkasa
William Perkasa Mohon Tunggu... lainnya -

Hidup ini hanya sekali. Mengapa harus memberikan orang lain kesempatan untuk mengatur hidup. Uang tidak menciptakan manusia. Namun manusia bisa menciptakan UANG,... \r\n\r\nhttp://www.williamperkasa.com,\r\nid twitter @williamperkasa\r\nBB PIN 7D730F92

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Depkominfo Jangan Hanya Menutup Situs Perjudian dan Pornografi tapi Tutup juga Situs Scam yang lagi Banyak dan Berkembang di Internet

22 Februari 2012   08:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:20 220
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyak jalan menuju ke Roma. Dan kota Roma tidak dibangun satu hari. Jangan tergiur akibat lonjakan harga emas dunia dalam dua tahun terakhir,  sehingga banyak situs2 scam  yang berkembang di internet bebas bergerak menyodorkan tawaran investasi yang menggiurkan. Tapi ingat, investor perlu waspada karena investasi ini berisiko tinggi tanpa kejelasan hukumnya.

Memang, saat dunia belum pulih dari  krisis global sejak  2008, investasi di bursa saham tak lagi menjadi pilihan menarik karena saham tidak lagi memberikan gain yang besar. Investor pun banyak melirik investasi lain dengan  keuntungan lebih besar.  Salah satu instrumen investasi yang menguntungkan saat ini adalah emas.

Semakin banyaknya orang  Indonesia yang susah karena himpitan kesulitan hidup dan berusaha di Indonesia. Maka banyak dicari jalan pintas dengan bisnis2 online emas yang ada di internet.  Karena itu pemerintah jangan ragu-ragu dalam bersikap untuk melindungi warganya dari tindakan eksploitatif dari sistem yang dibuat oleh bisnis2 online scam yg beredar di internet. Jangan lupa daratan serta kelihangan akal sehat, sehingga ingin untuk mendapatkan uang besar,  secara cepat, instan dan tanpa berusaha, serta tanpa ada aktivitas bisnis yang jelas.

Dengan hanya bermodalkan alamat kantor di luar negeri banyak masyarakat kita yg tergiur dan menginvestasikan uangnya kesana. Sementara di negeri kita sendiri kita jadi budak2 asing yg siap disetir utk bergerak ke kiri dan ke kanan. Memang sampai saat ini belum ada masalah dengan investasi ini, tetapi klo dibiar kan dalam jumlah waktu yg lebih lama misalkan sampai 3 tahun maka akan berbahaya. Kemana uang para investor di investasikan. Dimana perusahaannya, serta sudah adakah akuntan public yg terpercaya utk mengaudit perusahaan tersebut, apakah sehat atau tidak sehat.

Salam trader.....!!!!!

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun