Mohon tunggu...
wildan Ihsanuddin
wildan Ihsanuddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

suka mancing

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Modal Sosial Alejandro Portes

27 September 2022   22:02 Diperbarui: 27 September 2022   22:05 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Di desa saya, saya melihat kelompok tani dalam sekali panen padi pemilik lahan biasanya mendapatkan 30 persen dari hasil penen, sedangkan penggarap lahan mendapatkan hasil 70 persen dari hasil panen, dan buruh tani biasanya mendapatkan upah berupa uang. Apaun yang ditanam oleh penggarap lahan, penggarap lahan harus memberikan 30 persen hasil panen kepada pemilik lahan. 

Penggarap lahan pertanian mendapatkan hasil pertanian yang lebih besar dari pemilik lahan karena penggarap lahan pertanian memerlukan usaha yang sangat besar, seperti harus menyewa traktor, membeli pupuk, membeli benih, dan harus membayar buruh tani untuk membantu menyelesaikan penanaman padi. 

Dari sini saya melihat bahwa pemilik lahan jika tidak ada penggrap nya maka lahan dan pemilik lahan tidak akan hasil. Maka diperlukanlah penggarap lahan dengan adanya penggarap lahan maka pemilik lahan akan mendapatkan hasil panen. Penggarap lahan juga memerlukan buruh tani untuk membantu menggarap lahan tersebut.

 Dari sana muncul adanya kerjasama untuk mendapatkan hasil panen yang baik. dari situ saya melihat  kegiatan tersebut cocok dengan teori modal sosial oleh Alejandro Portes dalam teori ini dijelaskan kemampuan untuk memperoleh akses ke sumber daya melalui keanggotaan dalam jaringan atau struktur sosial.  

Saya mengenal teori modal sosial dari buku Economic Sociology a systematic inquiry Alejandro Portes dan dari jurnal. Dalam buku Economic Sociology a systematic inquiry Alejandro Portes menjelaskan Modal sosial sebagai suatu kemampuan untuk memperoleh akses ke sumber daya melalui keanggotaan dalam jaringan atau struktur sosial yang lebih besar, sedangkan dalam jurnal dijelaskan Konsep modal sosial muncul dari pemikiran bahwa anggota masyarakat tidak mungkin dapat secara individu mengatasi berbagai masalah yang dihadapi. 

Diperlukan adanya kebersamaan dan kerjasama yang baik dari segenap anggota masyarakat yang berkepentingan untuk mengatasi masalah tersebut. modal sosial adalah kemampuan dari para aktor untuk menjamin manfaat dengan bertumpu pada keanggotaan dalam jejaring sosial dan struktur-struktur sosial lain. 

Dalam pemahaman saya modal sosial berkaitan dengan sebaga aset dalam pengembangan ekonomi dapat dilihat dari kapasitas dan kinerja organisasi-organisasi berbasis komunitas, perusahaan-perusahaan. Diperlukan adanya kerja sama antar masyarakat untuk membangun ekonomi suatu negara. 

Dalam teori modal sosial, modal sosial dijadikan suatu kemampuan untuk memperoleh akses ke sumber daya melalui keanggotaan dalam struktur sosial yang lebih besar, semakin tinggi posisi kita dalam struktur sosial maka semakin mudah mendapatkan akses berbagai hal. Untuk mendapatkan kemudahan. Modal sosial sangat berperan dalam pemberdayaan masyarakat. Pemberdayaan ditandai dengan kegiatan-kegiatan peningkatan akses pada informasi, partisipasi, penguatan kapasitas organisasi lokal dan serta merta bersifat inklusif.

 Teori modal sosial di perkenalkan oleh Alejandro Portes. Alejandro Portes adalah seorang sosiolog yang lahir pada 13 oktober 1944, di kuba, Amerika. Portes tertarik pada bidang sosiologi karena dia ingin memahami pengalamannya sendiri selama revolusi Kuba. Portes kuliah di University of Havana (1959--1960), Catholic University of Argentina, Buenos Aires (1963) dan menerima gelar BA dari Creighton University pada tahun 1965. Ia menerima gelar MA pada tahun 1967 dan PhD pada tahun 1970 dalam bidang sosiologi dari  University of Wisconsin--Madison. 

sumber :

Derajad S Widhyharto. 2012."Review Buku: The Sociology Economy, A Systematic Inquiry (Karya Alejandro Portes)". Jurnal Pemikiran Sosiologi Volume 1 No.2. Universitas Gadjah Mada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun