Mohon tunggu...
Wiki Ahmad Fauji
Wiki Ahmad Fauji Mohon Tunggu... Freelancer - Schoolboy

Be myself

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Dampak Bullying pada Psikologis

25 November 2019   12:04 Diperbarui: 26 November 2019   16:59 1206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika mendengar kata bully, Pasti ada rasa prihatin dan kesal dalam diri. Tak terbayang dampak psikologis korban yang pasti tidak dipikirkan oleh para pelaku, Atau bahkan para pelaku bullying memiliki masalah dalam dirinya.

Dilansir dari stopbullying.gov disebutkan bahwa tindak bullying dapat memengaruhi korban, pelaku, dan pihak yang menjadi saksi tindak bullying itu sendiri. Bullying juga bisa berdampak negatif pada kesehatan mental. Dari bullying ini akan ada dampak yang sangat besar yang dihasilkan, yaitu:

1. Depresi

Bully bisa mengakibatkan depresi berkepanjangan. Hal ini mengakibatkan para korban bully merasa ditekan namun tidak bisa melawan dan akhirnya menyebabkan depresi dan merasakan ketakutan juga tidak nyaman.

2. Gangguan Kecemasan

 Ketika seseorang dibully dan mengalami permasalahan maka dia akan terus terbayang dan akhirnya merasa cemas. Mereka akan merasa selalu salah untuk melakukan berbagai hal karena ujungnya ia akan mengira bahwa pembullyan merupakan hasil akhirnya.

3. Mengucilkan diri

Mengucilkan diri sudah menjadi ciri khas korban bully. Para korban bully menyendiri karena merasa tidak ada satupun orang yang dapat dipercaya.

4. Konsep diri yang buruk

 Ketika mendapatkan sikap bully maka dia akan menjadi seseorang yang bersikap sangat buruk. Hal ini karena ia merasa trauma dan merasa bahwa wajar melakukan hal tersebut. Semua sifat, perilaku, persepsi dan semua yang anda pikirkan tentang bullying atau korban pikirkan akan sama dengan pelaku.

5. Rasa ingin Bunuh diri

Yang terakhir adalah keinginan untuk mengakhiri hidup. Merasa tidak dihargai dan tidak diharapkan banyak korban yang akhirnya ingin mengakhiri hidup dan merasa lebih baik jika ia tidak ada ditengah-tengah lingkungan masyarakat.

Demikian beberapa dampak bullying dan penjelasannya. Mari stop bully!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun