Omjay sendiri berusaha untuk menjadi guru penggerak. Setiap hari pukul 05.30 wib sudah berangkat ke sekolah. Sekitar pukul 06.00 WIB sudah sampai di SMP Labschool Jakarta. Omjay selalu memberi contoh untuk tidak terlambat datang ke sekolah yang sekarang sudah 100 persen pembelajaran tatap muka atau PTM.
Sebelum pukul 06.00 WIB biasanya Omjay sudah ada di perempatan lampu merah sunan giri Rawamangun, Jakarta Timur. Mentari pagi mulai memancarkan sinarnya. Semangat mendidik anak bangsa harus terus bergelora di dalam dada. Api semangat mengajar harus terus menyala agar mampu menyalakan semangat siswanya.
Apa yang disampaikan oleh ibu Tuti Alawiyah semalam sudah kami praktikkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai guru. Bedanya, kami tidak mengikuti pendidikan sekolah penggerak. Kami dibimbing dan dibina langsung oleh dosen-dosen UNJ yang merupakan pimpinan kami di Labschool Jakarta.
Sahabat saya bapak Much Khoiri yang menjadi dosen di Unesa Surabaya selalu mengajarkan kepada kami guru-guru di PGRI untuk aktif menulis setiap hari. Dengan menulis kita meninggalkan warisan dan amal jariyah bagi anak cucu. Buatlah buku sebelum ajal menjemput. Kamipun merayakan hari buku nasional dengan penuh kegembiraan.