Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jadilah Pahlawan Insan Cendekia

10 November 2021   09:32 Diperbarui: 10 November 2021   09:57 884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selamat hari Pahlawan. Jadilah pahlawan insan cendekia yang membanggakan. Pahlawan yang dibanggakan untuk bangsa dan negara Indonesia. Pahlawan yang karyanya tetap dikenang sepanjang masa. Muridmu akan mengabadikannya lewat tulisan-tulisan mereka di dunia maya. Seperti Ki Hajar Dewantoro yang sosoknya terus dituliskan oleh para penerusnya.

Dulu guru dikenal sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Sekarang kalimat itu sudah berubah seiring perkembangan zaman. Guru kini telah berubah menjadi pahlawan insan cendekia. Di tangan guru banyak orang menjadi pintar. Guru ikut serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Guru menjadi garda terdepan majunya pendidikan Indonesia.

Banyak guru yang saat ini belum sejahtera. Oleh karena itu, hanya guru itu sendiri yang harus mampu mensejahterakan dirinya sendiri. Bagaimana caranya? Caranya terus belajar sepanjang hayat. Terus belajar hal-hal baru yang tak didapat di bangku kuliah dulu. Guru yang berhenti belajar, sebaiknya keluar dari profesi guru. Sebab guru profesional akan terus belajar sepanjang hayat. Guru profesional akan terus berkarya. Guru mulia karena karya nyata.

Jadilah pahlawan Insan Cendekia yang mampu memberikan keteladanan. Guru kencing berdiri murid kencing berlari. Itulah pepatah turun temurun yang harus dilakukan. Guru yang baik akan terus berbuat baik. Guru yakin dan sangat yakin, hadiah dari melakukan kebaikan adalah kebaikan itu sendiri. Guru hanya memberi tak harap kembali. Bagai Sang Surya yang menyinari dunia.

Selamat hari pahlawan. Setiap tanggal 10 Nopember kita bangsa Indonesia yang merayakannya. Mengenang jasa para pahlawan bangsa itu penting. Pahlawan bangsa sudah banyak kita dengar. Makamnya setiap saat dan setiap tahun kita kunjungi. Tapi pahlawan insan cendekia, masih belum terasa terdengar. Guru sebagai pahlawan insan cendekia acapkali disingkirkan dalam percakapan dunia maya. Oleh karena itu, saya mengangkatnya dalam tulisan saya kali ini. Semoga menjadi viral dan diviralkan oleh kawan-kawan guru itu sendiri. Bersatulah wahai para guru Indonesia. Organisasi guru lebih dari satu, tapi PGRI tetap nomor satu.

Menjadi pahlawan insan cendekia tidak mudah. Kita harus rela berkorban demi bangsa dan negara. Guru harus bergerak dengan hati dalam memulihkan pendidikan. Oleh karena itu, izinkan saya memberikan hormat kepada para guru-guru di garis depan (GGD) yang rela meninggalkan keluarganya untuk ditempatkan di daerah 3T (Terluar, terdepan, dan terpinggirkan).

Apresiasi untuk guru akan diberikan oleh kementrian pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi di hari GURU. Semoga terpilih para guru tangguh berhati cahaya. Guru yang benar-benar mendedikasikan dirinya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Kita berharap tidak terjadi "learning loss" yang dikhawatirkan banyak orang. Guru adalah orang pertama yang seharusnya turun tangan dan bukan menjadi pahlawan kesiangan.


Salam Blogger Persahabatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun