Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Apa yang Bisa Kuberikan untuk PGRI?

23 Agustus 2019   02:43 Diperbarui: 23 Agustus 2019   02:47 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
omjay di kantor kepala staf kepresidenan

Apa yang bisa kuberikan untuk PGRI?

Sebuah pertanyaan ditujukan untuk diri sendiri. Apa yang bisa kuberikan untuk PGRI?

Semenjak bergabung di PGRI dan menjadi anggotanya,  saya memiliki komitmen tinggi untuk membuat kegiatan guru di Persatuan Guru Republik Indonesia yang disingkat PGRI.

Saya pelajari sejarahnya, para pengurusnya,  dan saya tunaikan hak dan kewajiban sebagai anggota PGRI.

Bayar iuran anggota PGRI adalah salah satu kewajiban yang tidak saya tinggalkan. Sebab organisasi akan berjalan baik manakala pemasukan keuangannya lancar.

Rupiah demi rupiah pasti akan dikumpulkan agar kegiatan PGRI bisa berjalan sesuai keinginan. Program kerja PGRI yang telah dibuat harus diwujudkan dalam tindakan nyata.

Ketika kami bergabung di PGRI, kami diminta membuat sebuah kegiatan besar. Terbentuklah sebuah kepanitiaan seminar nasional antara guru TIK dan guru bahasa Asing.

Waktu itu kami senasib dan sependeritaan. Mata pelajaran kami dihapuskan dalam kurikulum 2013. Teman teman yang biasanya dapat tunjangan profesi guru (TPG) mulai terganggu karena matpelnya tiada.

Saat itu kami berkumpul di gedung guru Indonesia  (GGI) setelah mendapat mandat dari pengurus besar PGRI untuk melaksanakan kegiatan Seminar Nasional Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) sekaligus pelantikan kami sebagai pengurus.

Asosiasi Guru Bahasa Asing (AGBA) dan Ikatan Guru TIK PGRI (IGTIK) berkolaborasi melaksanakan kegiatan seminar nasional Peran APKS dalam meningkatkan Profesionalisme Guru. Para pembicara siap hadir dengan bayaran 2M.  Makasih Mas.

Tak ada dana dari kas PGRI, kami berusaha sendiri mencari dana dari sponsor. Donasi dari kawan kawan guru sangat membantu kami sehingga kegiatan semnas APKS PGRI dapat terwujud.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun