Pengalaman belajar hari ini adalah kami menjadi lebih tahu tempat-tempat belanja yang ada di provinsi Xuzhou, dan tempat ibadah umat Islama atau masjid tempat kami melaksanakan sholat jumat. Selama kami di negara china, sulit sekali mencari masjid di sekitar kampus CUMT.
Materi yang telah dipahami hari ini adalah betapa senangnya bila kita menguasai Bahasa mandarin dan juga Bahasa Inggris. Kita bisa saling berkomunikasi dalam Bahasa mereka sehingga bisa lebih berinsteraksi dengan masyarakat sekitar yang belum menguasai Bahasa Inggris.
Materi yang belum kami pahami hingga saat ini adalah penguasaan Bahasa mandarin. Ternyata tidak mudah menguasai Bahasa ini. Kendalanya adalah kami belum dibekali penguasaan Bahasa china yang praktis selama pembekalan di Indonesia dan di sini kami harus mampu mandiri berkomunikasi dengan mereka walaupun banyak menggunakan bahasa Tarzan atau Bahasa isyarat tangan.
Usaha dan cara kami mengatasi hal ini adalah kami terus belajar bahasa mandarin setiap hari selama berada di negara china. Baik dengan cara berbelanja maupun naik kendaraan. Di dalam bus ada suara rekaman seorang wanita memberikan informasi tentang halte-halte yang kami lewati dalam Bahasa mandarin. Dari si ilah kami belajar sambal menikmati kota Xuzhou yang ramah penduduknya dan bahagia warganya.
Upaya pengayaan yang kami lakukan adalah bertanya langsung dengan teman sejawat yang lebih bagus penguasaan bahasanya dan pemandu kami selama berada di negara china. Lalu rajin mencari informasinya di internet. Setelah tahu, biasanya saya mempublikasikannya lewat blog pribadi di http://wijayalabs.com
Salam Blogger Persahabatan