Mohon tunggu...
Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Mohon Tunggu... Guru - Guru Blogger Indonesia

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kisah Lebaran Hari Kedua

17 Juni 2018   01:16 Diperbarui: 17 Juni 2018   01:20 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kisah Lebaran Hari Kedua.

Setiap ada kesempatan untuk menulis, maka saya sempatkan untuk menulis. Dimanapun dan kapanpun.

Kecanggihan teknologi saat ini sangat memudahkan kita untuk menulis. Termasuk juga berbagi kisah lebaran.

Lebaran hari kedua saya nikmati di rumah mertua. Banyak mendengarkan cerita mertua yang sudah berusia 86 tahun.

Berangkat subuh dari Bekasi menuju Bandung tadi pagi, membuat mata ini mengantuk. Saya tertidur pulas di ruang tamu. Sampai kemudian saya terbangun karena ada tamu yang datang ke rumah Mak Esih, mertua saya.

Saya langsung mandi dan gosok gigi di rumah kakak ipar yang letaknya tidak jauh dari rumah mertua. Waktu menunjukkan pukul 11.00 wib. Rumah kakak ipar sepi. Mereka sedang ziarah ke makam pak oleh. Mertua lelaki saya yang wafat 4 tahun lalu dan dikuburkan di TPU Sinaraga Bandung.

Tadinya saya mau diajak ikut serta. Namun karena tidur saya pulas, istri tak enak membangunkannya. Jadilah mereka berangkat ziarah tanpa saya ikut serta.

Dalam hati saya berdoa. Semoga ada yang mengajak saya jalan jalan. Kepingin sih jalan jalan sendiri di kota Bandung. Tapi isi dompet kurang mendukung. Jadi saya putuskan saja nonton televisi sambil menunggu waktu sholat dzuhur tiba.

Adzan terdengar dari masjid Al Islam dekat rumah. Tanda waktu sholat dzuhur tiba dan kita melaksanakan sholat berjamaah.

Di saat liburan seperti saat ini, tetap menjaga sholat 5 waktu tepat waktu tidak mudah. Selalu saja ada halangannya. Seribu alasan dapat dibuat yang berakibat kita tidak lagi melaksanakan sholat berjamaah.

Puasa 6 hari di bulan syawal sudah saya mulai hari ini. Ternyata godaannya lebih berat daripada puasa ramadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun