Selojari (16/1) -- Kepanikan karena listrik mati dapat dialami oleh banyak orang, lebih-lebih listrik mati yang terjadi hampir seharian. Saat listrik mati, satu hal yang perlu disiapkan adalah alat pengganti penerangan. Jika biasanya mati lampu pakai lilin atau petromak, kini banyak lampu darurat yang dijual maupun dapat dibuat sendiri dengan versi yang lebih praktis.
Oleh karena hal tersebut, mahasiswa Teknik Elektro'16, Ihsan Ramadhan melaksanakan program monodisiplin "Pelatihan Pembuatan Street Light Emergency Lamp (Lampu Emergency untuk Penerangan Jalan Umum) dari Trafo Charger HP Bekas". Selama kegiatan pelatihan berlangsung, masyarakat RT 03/03 Dusun Selojari Atas sangat antusias mendengarkan dan mengikuti pelatihan yang diberikan oleh mahasiswa KKN Tim 1 UNDIP Tahun 2020 tersebut.Â