Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Harga Minyak Goreng Kian Mencekik, Air Fryer Kian Dilirik

4 Desember 2021   15:36 Diperbarui: 5 Desember 2021   14:33 9618
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tak lagi banyak pilihan minyak goreng di minimarket (foto by widikurniawan)

Semula saya tidak terlalu antusias, bahkan cenderung was-was memikirkan tagihan listrik naik dan merasa terancam bakal kehilangan nuansa masakan gorengan yang menggunakan minyak goreng biasa. Tapi begitu kemudian bermunculan makanan-makanan hasil sentuhan air fryer di meja makan, opini saya berubah terhadap alat tersebut.

Air fryer kapasitas kecil (foto by widikurniawan)
Air fryer kapasitas kecil (foto by widikurniawan)

Bayangkan saja, baru kali ini saya bisa menikmati lele goreng yang digoreng bukan di wajan dan tanpa minyak goreng (nah lho). Juga bisa-bisanya istri saya menggoreng ikan asin dengan rasa crunchy yang jauh lebih renyah daripada cara digoreng biasa.

Bebek ungkep siap goreng yang dijual frozen pun ternyata bisa disulap jadi sajian lezat dengan air fryer. Salah satu kelebihannya tentu saja anti gosong, karena sudah ada settingan pada air fryer agar tingkat kematangannya pas.

Eh, kok enak juga ya ternyata hasil dari air fryer ini.

Hmm, yummy deh... (foto by widikurniawan)
Hmm, yummy deh... (foto by widikurniawan)

Alat ini mampu menghasilkan makanan dengan tekstur renyah dan dianggap sebagai alternatif metode penggorengan dengan cara konvensional. Pemanasan dalam air fryer yang menggunakan teknologi sirkulasi udara berkecepatan tinggi mampu menghasilkan hasil mirip penggorengan dengan minyak, bahkan dianggap lebih sehat karena bisa meminimalkan penggunaan minyak goreng.

Air fryer di rumah kami memiliki kapasitas hanya 3 liter, tetapi rasa-rasanya sudah cukup karena di rumah kami penghuninya hanya empat orang. Mengenai kapasitas inilah yang mestinya menjadi salah satu pertimbangan jika seseorang hendak membeli air fryer.

Bahkan rekan saya yang tinggal ngekos sendirian serta ada pula yang ngejomblo di apartemen, sempat bercerita bahwa air fryer ukuran kecil menjadi salah satu andalannya dalam memasak. Ya, tidak perlu belepotan gegara minyak goreng nyiprat ke mana-mana dan tentunya praktis tinggal klik.

Soal listrik? Jika kita bandingkan di marketplace, memang beda-beda tiap produk dalam hal kapasitas watt-nya. Makanya melihat review produk di YouTube terkadang bisa menjadi cara terbaik untuk menentukan produk air fryer yang cocok buat di rumah kita.

Tapi yang jelas, saya cukup lega karena selama penggunaan air fryer sebulan terakhir, token listrik hanya berbunyi dua kali, sama seperti bulan-bulan sebelumnya. Artinya, pemakaian listrik cukup aman walaupun ada pendatang baru berwujud air fryer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun