Mohon tunggu...
Widi Kurniawan
Widi Kurniawan Mohon Tunggu... Human Resources - Pegawai

Pengguna angkutan umum yang baik dan benar | Best in Citizen Journalism Kompasiana Award 2022

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Steven Gerrard Moncer di Villa dan Potensinya Menyakiti Sang Mantan

28 November 2021   19:35 Diperbarui: 28 November 2021   19:38 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Steven Gerrard (sumber foto: twitter @AVFCOfficial)

Dua pekan sudah Steven Gerrard resmi menukangi Aston Villa. Dua kemenangan pula telah disumbangkan sang legenda Liverpool tersebut.

Setelah menggulung Brighton 2-0 di laga debutnya, Gerrard melanjutkan tren positifnya dengan membawa Villa menggasak tuan rumah Crystal Palace 2-1.

Aston Villa yang saat dinahkodai Dean Smith hampir terjerembab di zona merah, kini perlahan naik ke papan tengah. Gerrard effect benar-benar nggak kaleng-kaleng.

Nah, ketika karier kepelatihan Gerrard tampak moncer, melanjutkan CV kerennya di Glasgow Rangers, siapakah yang bahagia?

Jawabannya adalah sebagian besar fans Liverpool.

Ya, bahkan tiba-tiba saja fans page Aston Villa di media sosial justru dipenuhi komentar para fans Liverpool. Para fans, termasuk saya, seolah tak bisa menyembunyikan rasa kepo melihat gaya Gerrard melatih.

Sebagai lejen Liverpool, Stevie G memang sudah pasti amat sangat dicintai oleh fans Liverpool. Beliau adalah kapten fantastik, seorang scouser (pemain asli kota Liverpool), dan bisa dianggap sebagai salah satu the best pada masanya.

Setelah pensiun, Gerrard-lah nama terdepan yang digadang-gadang sebagai calon manajer Liverpool di masa depan. Ibaratnya, dialah putra mahkota yang didambakan bakal meneruskan kiprah Juergen Klopp andai tak lagi duduk di kursi manajer The Reds.

Eh, tapi. Sepertinya kisah Gerrard selaku manajer tak bakal sesuai jalan cerita dambaan para fans. Ini semua gara-gara Aston Villa.

Tahu-tahu Stevie G sudah jadi bos sesama klub Liga Premier. Untungnya sih masih Aston Villa, bukan Everton atau justru Manchester United. Jadi sebagian fans masih fine-fine aja. Justru mendukung kiprahnya untuk meningkatkan level manajerialnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun