KKN 30 UTM MENGGELAR SOSIALISASI PENYULUHAN TENTANG METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG KB PASCA PERSALINAN DAN PASCA KEGUGURAN SERTA PD3I KEPADA WARGA DESA KWANYAR BARAT BANGKALANpeserta sosialisasi, kelompok KKN 30, dan pemateri
Bangkalan - Hari Sabtu (20/07/19) kemarin kelompok KKN-30 Universitas Trunojoyo Madura telah melakukan kegiatan sosialisasi yang berkaitan tentang metode kontrasepsi jangkapanjang dan penyakit difteri yang diikuti oleh remaja perempuan, wanita baru menikah, maupun wanita yang sudah melahirkan, serta kader posyandu desa yang ada di Desa Kwanyar Barat Kabupaten Bangkalan. Pemilihan tema dalam kegiatan tersebut digagas oleh kelompok KKN-30 UTM dilatarbelakangi oleh tingkat KB jangka panjang Desa Kwanyar Barat sangat rendah dan pernah adanya kasus meninggal di salah satu desa di Kecamatan Kwanyar akibat penyakit Difteri.Kegiatan sosialisasi disampaikan oleh dua pemateri, metode kontrasepsi jangka panjang, KB pasca persalinan dan pasca keguguran disampaikan oleh Ibu Saiyah dan Penyakit difteri disampaikan oleh Ibu Mufarrochah. (20/072019) "Saya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini, karena kegiatan ini merupakan satu visi dan misi dari puskesmas bersama pihak terkait untuk memberikan pelayanan kesehatan terhadap desa yang memiliki tingkat kesadaran sangat minim akan dampak penyakit yang sangat berbahaya pada kesehatan. Hal ini dapat dilihat dalam kasus orang tua yang  melalaikan dan tidak memberikan imunisasi kepada anaknya". Ungkap Ibu Indriani selaku PJ bidan Desa Kwanyar Barat.Dengan pengadaan sosialisasi kesehatan kepada kaum ibu-ibu yang berusia 19- 49 tahun, remaja, ibu yang memiliki anak menjadi mengerti dan sadar akan pentingnya menjaga kesehatan sejak usia dini. Seperti diungkap oleh Syarief selaku Koordinator Desa KKn 30 "Sosialiasi kesehatan ini bukan salah satu program kerja melainkan bentuk pengabdian terhadap masyarakat Kwanyar Barat khususnya pada bidang kesehatan di Desa Kwanyar Barat". (wks)
