Mohon tunggu...
Widayat Wsb
Widayat Wsb Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Punya keahlian khusus memilih pete diantara tumpukan sambel goreng kentang.\r\nMampu menghabiskan beberapa macam lauk tanpa menggunakan nasi ataupun minuman.\r\nBlog: http://wonosobokemekelen.blogspot.com/\r\n

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ini Dia Favorit Saya: F*hri H*mzah ...

3 Oktober 2011   16:23 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:22 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Politikus yang satu ini memang terbilang luar biasa. Sepak terjang dan gayanya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi (ngawurnya!).

Tidak ada lagi orang yang mampu mengecamnya. Bukan karena tidak ada lagi yang bisa dikecam, tapi karena orang-orang sudah kehabisan kata-kata. Perbendaharaan kata di Kamus Besar Bahasa Indonesia seakan-akan tidak cukup. Kata-kata untuk merangkai protes sudah habis, tapi kelakuannya yang neko-neko makin lama malah makin menjadi-jadi.

Orang tidak usah dengerin omongannya. Dalam keadaan volume televisi dimute dengan melihat lagak dan gaya bicaranya saja sudah bisa bikin asam lambung naik. Keberadaannya hanya bagus untuk keberlangsungan usaha produsen obat maag.

Lihatlah kalau dia sedang berbicara. Tenang. Tangan bersedekap. Mulutnya hanya terbuka sedikit. Bibirnya hanya sedikit bergerak, tetapi kata-kata yang keluar sungguh mematikan. Terbukti banyak orang mematikan TV atau setidak-tidaknya ganti channel. Sekalipun channel yang lain lagi muter sinetron atau lagu-lagunya SM*SH.

Pernyataan terbarunya tentang hasrat lamanya untuk membubarkan KPK dan menyatakan bahwa DPR adalah lembaga paling transparan adalah bukti konsistensi dia untuk membuat rakyat Indonesia tetap langsing. Sebab setiap lihat penampilannya di tv biasanya nafsu makan langsung hilang mirip orang habis minum obat diet. Ini benar-benar ancaman serius buat perusahaan yang bergerak di bidang pelangsingan tubuh.

Tentang wacana pembubaran KPK sebagai rakyat kami hanya bisa mendukung dan setuju-setuju saja lah. Dia kan wakil kami-kami juga. Daripada makin lama kesehatan jiwa raga kami makin menurun dengar omongannya.

Kami cuma minta dua syarat:

1. Libatkan rakyat dalam pemungutan suara pembubaran KPK.

2. Sediakan dua pilihan buat kami, yaitu: A. Bubarkan KPK atau B. Bubarkan DPR ...

Gampang toh Bang ...

"Sebenci-benci kami sama KPK dia tetap punya tempat di hati kami. Sama dengan DPR. Hanya saja DPR terletak di sisi yang lain ..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun