Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dialog Ustadz Vs Pedagang

28 Februari 2023   08:14 Diperbarui: 28 Februari 2023   08:26 557
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penjual sari tebu murni. (Foto: Widadi)

"Gini Ustadz, misalnya nih ada orang yang super kaya terus menjelang kematiaanya ia bersembunyi di tempat persembunyiaan yang berlapis-lapis tembok, gimana ustadz?"

"Iya tetap mati nih dengerin, sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui yang gaib dan yang nyata lalu Dia beritakan kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan."

"Katanya hidup ini sebagai ujian ya Ustadz?"

"Bukan hanya hidup, mati juga sebagai ujian."

"Lha kok bisa."

"Dengerin nih, Dia (Allah) yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun."

"Terus nanti semua orang yang mati sejak jaman Nabi Adam akan dihidupkan kembali emang begitu ya Ustadz?"

"Iya, memang begitu."

"Emang kita nggak bisa minta ditunda kematian kita barang satu atau dua hari saja Ustadz?"

"Ya enggak bisalah, coba simak baik baik, tiap-tiap umat mempunyai ajal. Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak (pula) memajukannya."

"Ustadz bagaimana malaikat tidak salah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun