Corona datangnya tak terduga
Corona membawa bencana
Belajar di sekolah terkendala
Belajar di rumah jadi pilihannya
Reff:
Ayo kawan kita lawan corona
Cuci tangan tidak boleh lupa
Kebersihan itu yang utama
Agar corona jauh dari kita
Demikian lirik lagu yang penulis buat sesaat setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan Pandemi Covid 19 melanda negara kita, Indonesia. Lagu tersebut kemudian penulis pergunakan untuk ice breaking setiap akan memulai Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Karena beberapa teman guru dan orang tua murid meminta lagu tersebut, kemudian saya buatkan videonya. Video tersebut  penulis awali dengan wawancara peserta didik dan ilustrasi kegiatan cuci tangan dan gosok gigi dengan pakaian Pramuka. Kemudian semua murid masuk ke ruang aula untuk mendengarkan dongeng kisah teladan yang akan saya sampaikan. Kebetulan waktu itu hari Rabu, sehingga semua peserta didik SMP Negeri 164, Kompleks Kostrad Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan berseragam Pramuka.
Lagu yang enerjik tersebut terasa pas untuk memotivasi dan afirmasi kepada peserta didik pada saat  itu untuk melawan virus corona. Sepengetahuan saya,  corona tidak tepat jika dilawan dengan senjata, atau yang sejenisnya, akan tetapi ia bisa dilawan dengan budaya,  yaitu budaya hidup bersih dan sehat. Itu menurut pendapat saya ketika itu ya.
