Mohon tunggu...
Widadi Muslim
Widadi Muslim Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang energik, atraktif dan murah senyum. Motivator dan penulis buku kependidikan. Juara kedua kompetisi edukasi Anlene Hidup Penuh Makna. Saat ini mengampu mata pelajaran bahasa Indonesia di SMP Negeri 164 Jakarta Selatan.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Geliat Desa

12 November 2022   20:26 Diperbarui: 12 November 2022   20:48 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Desa Diwaktu Malam. (Foto: Dokpri)

Desaku yang kucinta pujaan hatiku

Tempat ayah dan bunda dan handai taulanku

Tak mudah kulupakan tak mudah bercerai

Selalu kurindukan desaku yang permai

Lirik lagu sederhana ciptaan L. Manik di atas seakan mengingatkan kita pada masa lampau. Lagu di atas  menyiratkan bahwa setiap desa memilki keunikan tersendiri. Setiap desa, permai. Dan jika keunikan itu dipelihara dan dimaksimalkan dapat menjadi desa wisata.

Misalnya, sebuah desa yang terletak di lereng gunung yang banyak ditumbuhi pohon jati, pinus, lamtoro, trembesi dapat dimaksimalkan menjadi desa wisata jati, pinus, lamtoro, dan trembesi. Sebuah desa yang terletak di pegunungan dan memiliki air mancur yang mengalir tiada henti dapat dioptimalkan menjadi desa wisata pemandian. 

Sebuat desa yang didalamnya terdapat danau dapat dijadikan desa wisata danau. Sebuah desa yang memiliki beragam kesenaian dapat diwujudkan menjadi desa budaya. Sebuah desa yang sebagian besar penduduknya memiliki keahlian mengukir dapat dibuat menjadi desa wisata ukir.

Indonesia yang kaya raya dengan beragam keraifan lokal yang dimilikinya jika diolah dengan manajemen yang baik tidak mustahil akan menjadi desa-desa wisata. Desa-desa wisata tesebut pada saatnya akan mampu menghidupkan perekonomian Indonesia dikala krisis. Selanjutnya perhatikan lirik lagu irama desa ciptaan Iskandar berikut:

Nun di balik gunung dusun terkurung sunyi

Sukma merenung dengar senandung serunai

Sayup dendang menghimbau gita irama desaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun