Mohon tunggu...
Wian Ayunda Fadila
Wian Ayunda Fadila Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Keolahragaan

A Science Enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sinergitas Mahasiswa UPI Menjadi Relawan di Posgab Jabar

30 Juni 2020   16:29 Diperbarui: 30 Juni 2020   18:16 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Relawan Mahasiswa UPI bersama Ketua Bidang Media Center Posgab Jabar, Rizal Ihsan di Posko Penanganan Covid-19 Kecamatan Cicendo Kota Bandung. (Dokpri)

Berdasarkan data Pusat Informasi COVID-19 (PUSICOV) Kota Bandung yang dihimpun sejak 17 Maret 2020, Kecamatan Cicendo merupakan kawasan pertama di Kota Bandung yang terdapat kasus positif COVID-19. Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga mengungkapan bahwa Kecamatan Cicendo merupakan kawasan zona merah paling berbahaya di Kota Bandung. Hal tersebut menginisiasi terbentuknya Posko Penanganan COVID-19 di Kecamatan Cicendo Kota Bandung.

Salah satu mahasiswa UPI Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Wian Ayunda Fadila, bergabung menjadi relawan di Pos Gabungan Siaga Bencana Jawa Barat (Posgab Jabar) Satgas Cicendo, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat. Menurutnya, selain ingin berkontribusi dalam percepatan penanganan COVID-19, menjadi relawan merupakan salah satu wujud realisasi KKN Tematik Pencegahan COVID-19 di UPI. Hal ini sangat disambut baik oleh pihak Posgab Jabar.

"Terima kasih atas kesediaan adik-adik dari Mahasiswa UPI mau bergabung dengan Posgab Jabar. Saya harap kita bisa selalu bekerja sama atas dasar kemanusiaan tanpa berharap imbalan atau pujian. Salam Kemanusiaan!" ujar Abah Soma selaku Ketua Umum sekaligus Penanggung Jawab Posgab Jabar.

Selama bulan Mei 2020, program pendataan penduduk merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh para relawan mahasiswa UPI di Posgab Jabar. Relawan mendata penduduk menurut beberapa kategori, seperti usia, tingkat pendidikan, pekerjaan, penduduk yang keluar atau masuk wilayah, penduduk yang menunjukkan gejala atau meninggal karena COVID-19, serta pendataan kondisi ekonomi penduduk. Pengambilan data ini dilakukan dengan wawancara langsung ke rumah warga setelah sebelumnya berkoordinasi dengan pimpinan tingkat wilayah setempat. Data diinput menggunakan aplikasi Posgab Jabar di Android untuk selanjutnya diolah, dianalisis, dan dilaporkan kepada pimpinan.

Dosen Pembimbing Lapangan sekaligus Koordinator dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) UPI, Dr. Leni Anggraeni, M.Pd. mengungkapkan, "Harapannya melalui sinergitas yang terbangun, bisa mengedukasi masyarakat dan turut mempercepat penanganan COVID-19."

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun