Mohon tunggu...
Wenny FebriliaHapsari
Wenny FebriliaHapsari Mohon Tunggu... Lainnya - .......................................................................................................................................................

Bienvenue!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN Covid UNS Batch II: Membantu Masyarakat dalam Pencegahan Covid-19 di Wonosaren, Solo

6 Agustus 2020   22:37 Diperbarui: 6 Agustus 2020   22:50 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Jirigen Cuci Tangan kepada Ketua RT | dokpri

Sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negri (PTN) ternama di Indonesia, Universitas Sebelas Maret senantiasa menghasilkan lulusan terbaik dengan tak melupakan pengabdiannya kepada masyarakat Indonesia. Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) dapat memfasilitasi mahasiswanya untuk terjun langsung ke tengah masyarakat melakukan pengabdiannya. Adanya kondisi luar biasa pandemi virus Covid-19 tidak menyurutkan niat baik Universitas Sebelas Maret untuk menerjunkan mahasiswanya ke tengah masyarakat untuk membantu dalam pengabdian berbagai aspek di tengah kondisi yang tidak mudah. 

Salah satu lokasi dilakukannya KKN bertempat di Wonosaren RT 02 RW 08 Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah dengan fokus utama peningkatan pemahaman masyarakat terkait pencegahan dan bahaya Covid-19 dengan mahasiswi yang menjalankan program KKN bernama Clara Rizki Ayu Saputri mahasiswa tingkat tiga dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Penyuluhan mengenai seberapa penting polah hidup bersih dan sehat (PHBS) perlu terus digaungkan ke seluruh lapisan masyarakat. Hal ini dikarenakan masih minimnya kesadaran yang dimiliki oleh masyarakat Wonosaren RT 02 RW 08 Jagalan, Jebres, Solo mengenai bahaya dan pencegahan Covid-19. 

Masih banyak warga yang dijumpai tidak menggunakan masker dan tidak membawa hand sanitiser saat berpergian keluar rumah dan jauh dari air mengalir, selain itu masih sering dijumpai mereka berkerumun untuk sekedar berbincang atau hal lain yang tidak begitu diperlukan.

Oleh karenanya Clara melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di wilayah Wonosaren RT 02 RW 08 diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai seberapa bahayanya Covid-19 hingga pentingnya pola hidup bersih dan sehat (PHBS) serta menaati protokol kesehatan demi menekan laju penularan Covid-19.

Dalam pelaksanaannya, pengabdian kepada masyarakat melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini dibagi menjadi dua cara, yakni dilaksanakan secara online dan secara offline. Untuk pelaksanaan program KKN secara online metode yang digunakan adalah sosialisasi. Sosialisasi yang dimaksud adalah dengan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui social media yakni Instagram. Metode  ini dipilih dengan mempertimbangkan efektivitas dan efisiensi mengingat mengumpulkan warga untuk dilakukannya sosialisasi secara langsung tidak dapat dilakukan.

Kegiatan Cuci Tangan dan Pemasangan MMT | dokpri
Kegiatan Cuci Tangan dan Pemasangan MMT | dokpri
Pelaksanaan program KKN secara offline dilakukan Clara dengan mengikuti arisan bapak-bapak yang rutin diadakan disetiap bulannya. Dalam hal ini, dilakukan sosialisasi mengenai cara mencuci tangan sebelum memasuki tempat diadakannya arisan.

Selain itu juga Clara membagiakan bingkisan yang berisi masker, hand sanitizer, selebaran yang berisi himbauan dan cara penggunaan serta perawatan masker, dan stiker yang berisi himbauan atas tindak kriminal di tengah pandemi korona kepada setiap peserta yang hadir. Sehingga arisan dapat tetap terselenggara dan sesuai dengan protokol kesehatan yang ada dan tetap menerapkan jaga jarak antar peserta asrisan.

Bingkisan Masker dan Hand Sanitizer serta Sabun Cuci Tangan | dokpri
Bingkisan Masker dan Hand Sanitizer serta Sabun Cuci Tangan | dokpri
Kegiatan ini mendapatkan respon yang positif dari ketua RT serta perangkat desa lainnya, karena program ini dianggap sangat membantu masyarakat dalam menghadapi pandemi terutama yang awam dengan Covid-19 serta cara pencegahannya. Diharapkan program seperti ini mampu membantu pemerintah dalam upaya memutus mata rantai Covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun