Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menuju Hidup yang Melayani

22 September 2022   07:35 Diperbarui: 23 September 2022   15:42 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PNS | sumber: nasional.sindonews.com

MENUJU HIDUP YANG MELAYANI

hidup yang utuh
adalah hidup yang melayani
hidup yang sempurna
adalah hidup yang melayani
hidup yang penuh cintakasih
adalah hidup yang melayani
hidup yang bermakna
adalah hidup yang melayani
hidup yang saleh
adalah hidup yang melayani
hidup yang berbuah adalah
hidup yang melayani
hidup yang mengubah adalah hidup yang melayani
hidup yang kreatif-dinamik
adalah hidup yang melayani
hidup yang visioner-eskatologis
adalah hidup yang melayani

hidup melayani
tidaklah mudah dan sederhana
hidup melayani
didorong oleh motivasi dan dasar teologis yang amat kuat
hidup melayani bisa diwujudkan
dengan ikhlas
sukacita
dan ucapan syukur
oleh karena cintakasih Tuhan
yang telah mewujudkan pelayanan akbar dan spektakuler
bagi kemaslahatan
umat manusia
yang tengah menjalani ziarah panjang
di pentas sejarah dunia

hidup umat manusia
sepenuhnya
milik Tuhan
umat manusia
ada dan mengada
hanya karena kuasa Tuhan
yang keberadaanNya
dari kekal hingga kekal

hidup melayani
mestinya menjadi komitmen seluruh umat manusia
hidup melayani
sejatinya mesti
menjadi tekad
para pejabat publik
dalam mengelola institusinya
agar publik terlayani dengan baik

hidup melayani
adalah hidup yang berkurban
hidup yang menghidupi pihak lain
bukan hidup yang dinikmati sendiri
hidup melayani
hidup yang diberkati Tuhan
hidup yang dirahmati Tuhan.

Jakarta, 20 September 2022/pk.20.50
Weinata Sairin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun