Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Beragama Konsisten dan Kafah

10 Agustus 2022   11:11 Diperbarui: 10 Agustus 2022   15:03 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

BERAGAMA
KONSISTEN DAN KAFAH

beragama yang benar dan sejati itu konsisten dan kafah
beragama itu tidak pernah tempo-tempo
berdasarkan mood
berbasis iklim dan cuaca
beragama itu
menyeluruh tidak parsial
dan fragmentaris
tidak hanya berbekal.sepotong ayat
out of konteks
lalu.kita merasa
sudah beragama paling sempurna

agama itu bukan sejenis baju, jacket atau juga kebaya
yang bisa dengan mudah kita gonta ganti
sesuai dengan cuaca
atau seiring dengan trend mode
agama itu kita anut dan kita peluk sepanjang hayat
selama kita masih bernapas
hingga jasad kita terbujur kaku dan siap dibawa ke tpu

agama itu sebuah pilihan eksistensial
bisa kita terima melalui ayah ibu kita saat kita kanak-kanak
bisa juga itu
agama pilihan kita
saat kita dewasa
tatkala Roh Kudus bekerja mentransformasi sejarah kita
mengubah kedirian kita
sehingga keakanan kita
adalah keakanan yang menyelamatkan didalam nama Kristus
penebus dosa-dosa manusia dan dunia

jangan pernah merasa minder
atau rendah diri hanya karena agama
kita mesti bangga terhadap agama kita
tanpa kita mesti merendahkan agama yang lain
agama takusah jadi bahan polemik atau perdebatan
apalagi yang
kemudian
berujung konflik
pribadi
komunitas
regional
nasional
yang membahayakan kerukunan dan persatuan
bangsa
agama wajib di praktikkan
ajarannya tentang cinta kasih
simpati, empati
solidaritas
tolong menolong
membangun persaudaraan sejati
memperkuat talisilaturahim
mengembangkan kerukunan otentik

insan NKRI
mesti beragama
konsisten dan kafah
tidak hanya beragama secara tekstual
tapi kontekstual operasional
ajaran agama mesti dihidupkan
agar manusia hidup suci kudus tidak melawan hukum
agar kasus-kasus kebobrokan moral, penembakan, guru agama yang menggauli
peserta didiknya,penipuan, pembohongan publik bisa dihentikan
beragama konsisten dan kafah
mesti mewujud dalam hidup pribadi
hidup membangsa
dan menegara.

Jakarta,.10 Agustus 2022/pk.5.34
Weinata Sairin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun