Mohon tunggu...
Weinata Sairin
Weinata Sairin Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Teologi dan Aktivis Dialog Kerukunan

Belajar Teologia secara mendalam dan menjadi Pendeta, serta sangat intens menjadi aktivis dialog kerukunan umat beragama

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Beragama Konsisten dan Telaten

27 November 2021   05:45 Diperbarui: 27 November 2021   05:47 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
NKRI | sumber : kataindonesia.com

BERAGAMA KONSISTEN DAN TELATEN

kita bersyukur bangsa kita
bangsa yang beragama
bangsa yang percaya kepada
Tuhan Yang Maha Esa
 kita sangat beruntung negara kita memberi ruang
yang seluas-luasnya
bagi agama-agama
untuk hidup berkarya
beramal bagi kemaslahatan umat
bagi
bangsa
dan negara

negara menghormati agama-agama
hari-hari raya keagamaan
selalu dijadikan
libur nasional
sehingga umat
beragama
lebih leluasa melaksanakan
ibadah dan aktivitas keagamaan
pada saat hari raya keagamaan

negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya dan beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya
narasi-narasi emas yang cerdas dan bernas itu menjadi payung
hukum yang amat legitim
tentang eksistensi agama-agama dan keberadaan umat beragama di seluruh wilayah NKRI

kita seluruh umat beragama dalam kondisi seperti itu
sejatinya harus makin
soleh dan setia dalam menjalankan ajaran agama
masing-masing
kita harus konsisten dan telaten dalam
mewujudkan keberagamaan
konsisten artinya melaksanakan  taatasas ajaran agama dalam aras praksis
tidak terjadi paradoks antara ajaran agama dengan
perilaku kehidupan di keseharian
telaten artinya sabar, teliti dan cermat
dalam melaksanakan ajaran agama

dizaman pandemi seperti ini
beragama secara konsisten dan telaten
amat penting dan mendesak

umat beragama
harus mengembangkan pemikiran positif,transformatif dan visioner
tidak terjebak pada isu sara, adu domba dan kambing hitam
makin mengembang kan persaudaraan sejati, tali silaturahim,
empati, solidaritas,kasihsayang

kita umat beragama di bumi nusantara
kesemuanya harus terus memberi inspirasi teologis untuk memberlanjutkan eksistensi sebuah NKRI yang majemuk!

Jakarta, 26 November 2021/pk. 18.06
Weinata Sairin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun