Mohon tunggu...
WawanAdalah
WawanAdalah Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Pribadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Fotografer

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Tugas 'Suci' Jokowi Untuk Prabowo

13 Juli 2020   14:23 Diperbarui: 13 Juli 2020   14:20 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Presiden Joko Widodo meminta Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto untuk menjadi 'jenderal' pangan. Mengawal dan memastikan ketersediaan pangan untuk rakyat Indonesia.

Tugas tersebut bukanlah perkara enteng. Dibutuhkan komitmen, konsistensi, hingga koordinasi banyak pihak. Itulah mengapa Jokowi meminta Prabowo turut andil membantu persoalan pangan.

Sebab, Jokowi tahu bahwa pangan bukanlah urusan Kementerian Pertanian, Kementerian Kelautan dan Perikanan, atau tugas Bulog semata. Lebih dari itu, pangan adalah persoalan bersama seluruh lintas elemen.

Penulis mafhum alasan Jokowi menginstruksikan Prabowo menjadi garda terdepan terkait pangan. Eks Wali Kota Solo itu tentunya tahu betul seperti apa kualitas dan kababilitas seorang Prabowo.

Prabowo malang melintang di dunia militer. Selain itu, putra dari salah satu begawan ekonomi bangsa tersebut sedari awal menaruh perhatian besar terhadap masalah pangan.

Tengoklah sejumlah buku dan sejumlah pandangannya mengenai pangan, sangat banyak dan visioner. Salah satu wujud konkretnya adalah dengan terlihat aktif ketika itu di Himpunan Kerukukan Tani Indonesia (HKTI).

Artinya pengalaman Prabowo sejatinya menjadi latar mengapa Jokowi mempercayakan tugas 'suci' tersebut kepadanya. Prabowo, pun dengan penulis, yakin bisa mengemban amanah besar tersebut.

Jangan nyinyir, kita dukung, kita perkuat dengan narasi optimisme.

sumber : kompas.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun