Mohon tunggu...
Wartini Sumarno
Wartini Sumarno Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Kopi

Penyuka film, anime, juga suka wisata sejarah sekaligus wisata religi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gondrong yang Meresahkan

30 Mei 2023   19:43 Diperbarui: 30 Mei 2023   19:53 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto: jatim.nu.or.id

Kau tahu kenapa ku suka kau lebih dari siapapun?
Seperti kata Pram, karena kau menulis.

Tapi yang paling kusuka adalah matamu, fokus....tajam dan langsung jatuh tepat di determinan hati. 

Jika sudah ada maunya, kau cukup menghujam dengan matamu itu maka tak seorangpun mampu menolaknya.

Belum lagi rambut gondrongmu itu, mengingatkanku akan sosok revolusioner tampan asal kuba sana, seksi sekali mirip cheguevara...

Segala keseluruhan dirimu adalah anomali, tapi entah kenapa justru sikap urakanmu malah memesona, mirip penyair jalanan chairil anwar...

Aku benci mendapati kau memenuhi ruang benakku, berkelindan di tempat paling rahasia...
Bisa tidak enyah saja? Aku cape.

Lagi pula, kau bukan lelaki pertama bermata tajam yang pernah kutemui
Kau juga bukan pria berambut gondrong yang paling menarik
Sikap urakanmu adalah hal biasa untuk laki-laki
Lalu kenapa kau harus berbeda? Tolong enyah saja.


*cilegon, catatan pada dinihari saat mumet

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun