Non religius kita harus menyiapkan tentang kesiapan bagaimana bisa bersiap siaga jika memang terjadi krisis yang begitu dahsyat, yaitu harus mengetahui tentang ilmu survival, seperti:
1. Bisa hidup dengan makan sekali
2. Makan dari unsur daun maupun pohon
3. Makan unsur ubi-ubian yang tak beracun di lingkungan
4. Bertahan hidup dengan makan hewan di sekitar kita
Sehingga di sini jangan sampai kita antipati terhadap berita corona. Yang harus kita lakukan adalah bahagia selalu dengan corona agar kita sehat, karena dengan kita panik dan takut imun kita akan menjadi lemah, dan penyakit akan hinggap pada kita.Â
Fenomena wabah corona ini datangnya dari Allah tentu kembalinya juga ada Allah. Kalau memang ini berat, maka jadikanlah corona ini bagian dari ujian. Baik ujian individu, ujian keimanan, maupun ujian sosial. Jangan justru saling salah menyalahkan satu dan yang lain, jangan malah kuat kuatan argument, akan tetapi justru perbanyaklah bersabar dalam menerima perbedaaan ini.
Bagaimana kita terus bergandengan dalam amal jama'i sebagai makhuk sosial. Jaga silaturahim dengan sanak keluarga walaupun dengan dunia yang berbeda, yaitu dengan sosial media. Karena silaturahim bagian dari sosial kita. Saling bantu dengan saudara, bagikan sesuatu ada saudara kita yang kekurangan, dan berbahagialah bagi yang di uji ttg kesederhanaan
Semoga ujian ini bisa segera berlalu. Teruslah bermunajat pada Allah agar iman dan taqwa kita selalu bertambah di saat corona ini di hadapkan pada kita semua. ZISWAF ayo terus kita sosialisasikan dan kita tunaikan, karena itu solusi Allah bagi kita ummat Muslim
Dalam menghadapi wabah Covid-19, Solopeduli juga menerima donasi tanggap covid-19 melalui link ini maupun donasi secara manual maupun transfer ke rekening dibawah. Untuk informasi dan konfirmasi dapat menghubungi WA 0857-4087-7041