Mohon tunggu...
Wara Katumba
Wara Katumba Mohon Tunggu... independen -

POLITIK LU TU PENGADU (POLITIKus LUcu TUkang PENGAngguran berDUit

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sosok di Antara Pecundang di Balik "Selamat Ahok Dipenjara"

12 Mei 2017   22:37 Diperbarui: 12 Mei 2017   23:02 4123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto yang diperlihatkan diatas sangat jelas bagaimana orang-orang yang hadir khusus untuk merayakan pasca Ahok divonis dua tahun penjara, mereka menunjukkan sikap ‘bahagia diatas penderitaan orang lain’ tidak terkecuali tokoh DKI Jakarta yang ikut serta seperti Boy Sadikin dan anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Gerindra Prabowo Soenirman.

Terpampang sangat jelas dengan secarik kertas bertulis “Selamat Ahok Dipenjara” sambil mengacungkan dua jari yang identik dengan pencalonan Ahok-Djarot dan tumpengan sebagai symbol kesukuran suatu kejadian.(Sumber)

Apakah masuk akal alasan yang disampaikan Prabowo Soenirwan hanya merayakan kemenangan Anies-Sandi setelah berlalu sekitar tiga minggu dan satu hari pasca Ahok divonis dua tahun penjara?

Pernyataan yang membohongi diri sendiri mengingatkan kembali sikap atasannya yang harus sujud sukur saat sebuah lembaga quick count mengumumkan kemenangannya sebagai calon Presiden di tahun 2014.

Ibarat buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, prilaku bawahan tidak jauh dari prilaku atasannya.

Sementara, sikap kehadiran Boy Sadikin sebagai anak mantan Gubernur DKI Jakarta Almarhum Ali Sadikin yang sangat dihormati dengan keberhasilan dan sikap tegas sangat jauh bertolak belakang.

Seandainya Almarhum masih hidup dan mengetahui prilaku ananda ‘bahagia diatas penderitaan orang lain’diyakini akan kecewa dan bersedih bahwa apa yang dilakukan adalah sikap pecundang.

Pecundang yang tidak sebanding dengan sikap mulia yang ditunjukkan seperti contoh dibawah:

sumber: ufc.com
sumber: ufc.com
Mereka perang dengan kata-kata dan bertarung secara fair, namun ketika menang dan lawan tidak berdaya, apa yang dilakukan sang pemenang? Menunjukkan Simpati tidak seperti pecundang.

Apapun alasannya, fakta tidak bisa dihindari bahwa contoh diatas adalah contoh kecil dari contoh besar yang tidak terekspos.

Munculnya postingan foto “Selamat Ahok Dipenjara” dari pendukung Anies-Sandi menyadarkan kita bahwa masih ada sosok pendukung Anies-Sandi yang tidak tega dengan sikap ‘bahagia diatas penderitaan orang lain’sehingga nekat memposting ke publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun