Mohon tunggu...
Wakuliner
Wakuliner Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Marketplace Kuliner Pertama di Indonesia, untuk One-Stop Solusi Kuliner Anda. IG : @wakuliner FB : @wakuliner Download di Play Store & App Store : http://qrs.ly/ac68cjd Hunting Kuliner disini https://www.wakuliner.com/

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Nasi Tumpeng Cocok untuk Berbagai Perayaan

18 Desember 2018   09:38 Diperbarui: 18 Desember 2018   09:47 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa yang tidak kenal dengan makanan kuning yang berbentuk kerucut ini? Iya ini adalah nasi tumpeng. Nasi Tumpeng adalah sajian nasi kuning dengan berbagai lauk yang biasanya dijumpai di perayaan besar, seperti hari kemerdekaan, hari keagamaan, perayaan adat, dan masih banyak lagi.

Tumpeng ditemukan memiliki kata akronim oleh masyarakat Jawa yaitu "yen meTu kudu meMPENG" yang artinya "ketika keluar harus sungguh-sungguh semangat". Tumpeng memiliki kaitan yang erat dengan keadaan alam Indonesia yaitu gunung berapi, dimana pada awalnya tumpeng digunakan sebagai persembahan untuk memuliakan gunung yang menjadi tempat berdiam para arwah leluhur (nenek moyang).

Nasi Tumpeng bisa dibuat dengan nasi kuning maupun nasi uduk. Nasi berbentuk kerucut ini disajikan diatas tampah yang beralaskan daun pisang dan dikelilingi oleh lauk-pauk sehingga semuanya berjumlah 7. Angka 7 dalam bahasa Jawa yaitu pitu, pitu memiliki makna yaitu pitulungan (pertolongan). Ternyata nasi dan lauk-pauknya itu semuanya memiliki makna, berikut maknanya :

1. Nasi Putih
Pada mulanya, nasi tumpeng terbuat dari nasi putih. Akan tetapi saat ini sudah banyak yang memodifikasi menjadi berbagai variasi yang terbuat dari nasi kuning dan nasi uduk. Maksud dari nasi putih tersebut adalah makanan yang kita makan harus bersumber dari hal yang bersih dan halal.

2. Ayam
Nasi Tumpeng biasanya menggunakan ayam jantan atau ayam jago. Di balik pemilihan ini memiliki arti yaitu menghindari sifat buruk ayam jago, seperti selalu merasa benar, menyela pembicaraan orang, sombong, dan lain-lain.

3. Ikan Lele
Ikan lele jarang digunakan orang dalam menyediakan nasi tumpeng, kebanyakan menggunakan jenis ikan lain karena tampilan ikan lele yang kurang menarik. Ikan lele dapat bertahan hidup di dasar sungai dan dalam air yang tidak mengalir, maka ikan lele melambangkan keuletan dan ketabahan dalam hidup.

4. Ikan Teri
Tidak hanya ikan lele yang disajikan pada nasi tumpeng, ikan kecil seperti ikan teri juga dijadikan lauk-pauk. Ikan teri yang selalu berkumpul bersama-sama melambangkan kebersamaan dan kerukunan.

5. Telur
Telur menjadi lauk pauk yang penting dalam nasi tumpeng. Makna telur berarti semua orang memiliki kodrat yang sama. Telur yang biasa disajikan di nasi tumpeng adalah telur rebus yang dipindang dan disajikan utuh masih dengan kulitnya. Ketika memakannyaharus mengupasnyaterlebih dahulu. Hal inimelambangkan bahwasemua tindakan harus dipersiapkan atau direncanakan dengan matang sebelum dijalankan sehingga mendapat hasil yang sempurna.

6. Sayur Urap
Sayur Urap terdiri dari berbagai sayuran, seperti kangkung, bayam, tauge, kacang panjang, dan bumbu urap yangterbuat dari sambal parutan kelapa. Kangkungmemiliki arti melindungi, bayam diartikan dengan ayem tentrem, tauge melambangkan tumbuh, kacang panjang yaitu pemikiran yang panjang, dan bumbu urap yang berarti mampu menafkahi keluarga.

7. Cabe Merah
Cabe Merah ini biasanya dipotong berbentuk kelopak bunga dan diletakan di bagian atas nasi. Hal ini melambangkan api membara yang memberi penerangan sehingga bermaanfaat bagi orang lain.

Silahkan download di Android & iOS dengan klik disini.
Atau kunjungi website kami di wakuliner.com
Untuk keterangan lebih lanjut, Telepon : (021) 5421 5151 atau HP / WhatsApp : 0811 1738777

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun