Ada suatu masa, di mana kisah tak perlu diceritakan. Atau mengendap hanya pada satu kisah yang membisu. Suatu masa itu berlangsung, hingga kisah menjadi suatu cerita menarik untuk diungkapkan dan menjadi sejarah.
 Ini kisah tentangmu. Tentang segala yang pernah terjadi, antara kamu dan aku.Â
 "Apakah aku dulu pernah merasakan, sebuah rasa yang bahagia dan nyaman berada di sisimu?" tanyamu.
 "Entahlah, selama ini kita terbuai keasyikan sendiri," jawabku.
 Oh, kau pria yang setia. Tak pernah ingkar janji.
 Lalu aku?
 Tak perlu diceritakan, karena, toh, ada suatu masa, suatu peristiwa tak perlu diceritakan.
 Tapi aku mengerti, betapa kau membutuhkan lebih dari yang kau mau.
 Sejatinya, cinta ini untukmu, meski tak terungkap oleh suatu kata yang indah.
 Aku adalah seorang yang menjiwai seluruh setiap setiamu, hingga aku tak pernah bisa membedakan, setia ini setiaku atau setiamu.
 Semarang, 28 Desember 2016Â