Penyebab Anak Mampu Memiliki Moral dan Komunikasi yang Baik Sejak Dini

Indonesia merupakan negara yang terkenal dengan adatnya ketimuran. Dan adat yang mampu memegang teguh nilai kesopanan sebagai sarana interaksi antar masyarakat. Oleh sebab ini norma kesopanan sangat lah dilestarikan oleh bangsa Indonesia sebagai budaya di dunia. Akan tetapi banyaknya kasus-kasus yang muncul saat ini, seperti kasus pencurian, pembunuhan, pelecehan dan lain sebagainya yang berhubungan dengan moral.

Moral yang merupakan perubahan perilaku, penalaran, dan perasaan antara mana yang benar dan salah. Atau suatu proses internalisasi norma masyarakat yang seiring dengan kematangan biologisnya. 

Disitu dapat disimpulkan bahwasanya perbuatan asusila, mencuri dan kejahatan lainnya merupakan perbuatan yang bertentangan dengan masyarakat karena telah melanggar aturan Masyarakat dan merugikannya. Maka perlu menanamkan aspek moral sejak dini agar dapat tertanam hingga dewasa. 

Menurut para ahli, yaitu salah satunya Piaget dan Kohlberg perkembangan moral dapat berhubungan dengan perkembangan lain yakni perkembangan kognitif. Sehingga jika seseorang telah mengalami perkembangan moral dengan baik maka akan mengalami kematangan juga. Nah usaha yang dapat mengoptimalkan perkembangan moral anak untuk mendapatkan kematangan dengan berdongeng.

Dongeng yang merupakan cerita yang tidak masuk akal atau khayalan tetapi dapat diambil manfaatnya yang mengandung unsur pendidikan, dan dapat menghibur. 

Dengan dongeng anak dapat mengenal moral dengan cara berimajinasi, dan dengan imajinasi itulah aspek pengembangan moral dapat diselipkan pada anak. Mendongeng juga sangat mudah diterapkan seperti pengantar anak sebelum tidur, karena ketika anak tidur penanaman moral yang diberikan pun akan terekam dan terinternalisa sebanyak 75%. 

Dongeng pun tidak harus dengan cara berkhayal dan mengandalkan mimik wajah serta intonasi saja, adapun cara yang dapat menumbuhkan perhatian anak yakni menggunakan peraga. 

Alat peraga tersebut digunakan sebagai penunjang sebuah cerita seperti, boneka tangan, buku cerita dan lainnya. Karena dongeng yang membuat anak tertarik dapat lebih mudah diserap sensor memori anak yang kemudian menyalur pada memori jangka pendek lalu kejanga panjang. Sepertihalnya penggunaan media yang warna dan bentuknya menarik dapat menarik perhatian anak untuk memperhatikan si pendongeng. 

Dongeng juga memiliki manfaat diantaranya, dapat mengembangkan imajinasi anak, meningkatkan anak usia dini dalam berbahasa, membentuk karakter positif dalam diri anak, meningkatkan konsentrasi, sebagai penghibur dari trauma psikologis yang pernah dialami anak, merangsang rasa ingin tahu anak, merekatkan hubungan orangtua dan anak, mengembangkan dan menumbuhkan rasa minat baca anak. 

Selain dengan dongeng ternyata penanaman moral juga dapat melalui komunikasi. Komunitas yang merupakan proses penyampaian pesan dari satu orang dengan orang lain atau proses berbagai informasi. 

Maka keluarga yang sering berkomunikasi saat berkumpul ataupun saat melakukan hal sepele  seperti makan bersama dapat menurunkan perilaku yang tidak baik bagi anak dan remaja.  Dengan komunikasi pun dapat bermanfaat sebagai perantara untuk saling berbagi informasi atau bercerita satu sama lain sehingga antara orangtua dan anak saling terbuka.