Mohon tunggu...
Wafiq Ahdan
Wafiq Ahdan Mohon Tunggu... Aktor - HALOO

HALO GAESS

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Optimisme Muhammadiyah dalam Menghadapi Pandemi Covid-19

25 November 2021   10:48 Diperbarui: 25 November 2021   10:54 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Muhammadiyah merupakan sebuah organisasi Islam yang ada di Indonesia yang berdiri pada 8 Dzulhijah 1330 atau bisa disebut 18 November1912 yang didirikan oleh KH. Ahmad Dahlan di Kuman Yogyakarta. Pada masanya banyak orang yang masih dinilai salah oleh masyakarat. 

Dan pada 23 Februari 1923 K.H Ahmad Dahlan meninggal dunia, tetapi Muhammdiyah masih bertahan hingga saat ini, Muhammadiyah sendiri memiliki nama makna pengikut Nabi Muhammad. Tujuan utama Muhammadiyah adalah untuk berdakwah guna menyebarluaskan ajaran Islam, dengan kata lain melakukan pembebasan manusia dari kegelapan hidup (zhulumat) menuju cahaya pencerahan (nur) agar manusia tersebut mendapat bimbingan untuk menuju jalan yang benar atau agar tidak tersesat. 

Organisasi Muhammadiyah memiliki motif semangat memunculkan tata sosial dan pendidikan keapada masyarakat guna untuk lebih maju dan berkualitas di kemudian hari. Ajaran Islam bukan sekadar agama yang bersifat pribadi, tetapi dinamis dalam segala aspeknya. 

Menurut saya sendiri, Muhammadiyah dalam menjalankan dan memperjuangan untuk kemajuan bangsa Indonesia, dapat dirasakan oleh masyarakat luas secara mutlak dan setelah adanya pengakuan pemerintah yang secara jelas telah dituangkan dalam keputusan presiden, yang terdata dan tercatat dan juga Muhammdiyah sendiri sudah memiliki dampak positif yang kini telah banyak kita ketahui yaitu berdiri rumah sakit, panti asuhan, dan tempat pendidikan di seluruh Indonesia.

Dalam  mempringati milad Muhammadiyah ke 106 dengan topik "Optimis Hadapi COVID-19: Menebar nilai utama". Muhammadiyah mengajak para warga negara Indonesia untuk tetap optimis. bangsa Indonesia harus bangkit dari pandemi dan sigap menyelesaikan masalah-masalah negeri guna menjaga perdamaian yang ada di dalam negeri dan menyelsaikan masalah secepat mungkin. Sikap optimistik yang harus dibangun disertai dengan ikhtiar yang dilakukan oleh pemerintah dan seluruh rakyat merupakan kunci dari semua masalah yang ada di negara Indonesia ini.

Dalam peringatan yang disiarkan langsung melalui kanal Youtube resmi Muhammadiyah, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan pada usia yang ke-109, Dikemukakan oleh presiden Republik Indonesia bahwa Muhammadiyah dengan kontribusinya telah membantu banyak dalam menghadapi pademi covid-19. Muhammadiyah telah menerbar nilai utama berkemajuan dan telah menjadi pondasi moderasi Indonesia sebagai negara islam terbesar di dunia.

Usaha Muhammdiyah dalam membantu pemerintah hadapi lonjakan virus covid -- 19 dan menyelamatkan kehidupan masyarakat karena Covid -- 19 harus ditangani dengan serius, tentu juga cara pandang dan pola berpikir kita sebagai warga masyarakat harus dan banyak sekali yang berubah, dan Muhammadiyah terus berusaha mempraktikan itu semua.

Muhammadiyah juga tidak pernah berhenti menebarkan nilai-nilai utama untuk memperkokoh atau memperkuat muslim Indonesia yang berkemajuan sebagai kunci untuk meraih martabat insan kamil. Nilai utama Islam berkemajuan telah menjadi pondasi beragama untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara muslim terbesar yang aman dan demokratis sehingga tumbuhnya keharmonisan di dalamnya.

Bapak Jowoki juga mengapresiasi dan menghargai kontribusi serta konsistensi Muhammadiyah dalam penanganan pandemi Covid-19. Sejak awal pandemi, Muhammadiyah bergerak cepat mengerahkan seluruh potensi amal usahanya secara terorganisir, melakukan kerja-kerja kemanusiaan dengan tulus dan ikhlas

Pandemi dan masalah negeri dapat diselesaikan secara baik jika semua pihak bersatu dalam satu Indonesia milik bersama disertai sikap mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kehendak diri sendiri dan kepentingan bersama meninggalkan kepentingan pribadi. Dan untuk meminimalisir dampak pandemic virus covid-19 semua kalangan turut berperan aktif dan nyata dalam mengatasinya, termasuk organisasi Muhammadiyah.

Satu hal lagi selain bersikap optimistik, menyebar nilai utama juga sangat penting. Nilai utama yang dimaksud disini yaitu nilai yang ada dibalik kejadian pandemi virus covid-19 ini, yang dimana nilai tersebut terdiri dari hikmah dari kejadian pandemini ini yaitu nilai prokemanusiaan, nilai persaudaraan dan kebersamaan, nilai kasih sayang dan lain lainnya. Covid-19 ini adalah masalah bersama yang di dalamnya terdapat nilai nilai utama yang sangat penting bagi kehidupan kita dan dibalik itu semua ada hikmah yang dapat diambil di kehidupan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun