Mohon tunggu...
Ahmad Yusril Wafi
Ahmad Yusril Wafi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menulislah! Maka Kau Akan Abadi

Mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Money

5 Prinsip Sukses Entrepreneur Menurut Prof. Rhenald Kasali

8 September 2020   16:04 Diperbarui: 8 September 2020   16:06 2144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: elshinta.com/reza 

Mungkin dari kalian ada yang belum tahu siapa itu Prof. Rhenald Kasali, Ph.D ini. Renald adalah seorang akademisi prakstisi bisnis. Beliau juga merupakan guru besar Ilmu Manejemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Nah, dalam artikel ini akan dibahas mengenai 5 Prinsip Sukses Entrepreneur Menurut Prof. Rhenald Kasali. Mau tahu apa saja prinsip agar sukses berentrepreneur menurut Rhenald Kasali, yuk simak!

1. Prioritaskan reputasi

Banyak orang memulai usahanya dengan grusa-grusu, yang motivasinya hanyalah uang, uang, dan uang. Menurut Rhenald, dalam memulai usaha sebaiknya dahulukan reputasi. Jangan hanya mengejar angka, tetapi dahulukan nama baik, kualitas, jaringan dan kepercayaan orang lain terhadap diri kita sendiri. Jika nama kalian sudah dikenal, orang lain tak meragukan akan kualitas dirimu, mempercayai dirimu, dengan sendirinya uang akan menghampirimu.

2. Tumbuh dari bawah

Biasanya seorang entrepreneur memulai bisnisnya dari nol. Bisnis yang baik tidak pernah ada yang tiba-tiba langsung besar. Jika hal tersebut terjadi, biasanya fondasi bisnisnya akan mudah rapuh. Karena ia tidak terbiasa menghadapi persoalan-persoalan yang muncul saat ia menjalani proses bisnisnya. Jika memulai bisnisnya dari nol, tentu akan lebih berpengalaman dalam menghadap persoalan yang muncul dalam berbisnis.

3. Konsentrasi

Seorang entrepreneur yang sudah yakin untuk masuk ke bidang tertentu atau bidang yang ia kuasai, sebaiknya fokus dan berkonsentrasi pada satu bidang tersebut. Jika bidang yang satu belum selesai, jangan berpindah ke bidang yang lain.

4. Anti kerumunan

Anti kerumunan yang dimaksud disini adalah bukan anti dengan keramain atau anti perkumpulan. Tetapi yang dimaksud adalah seorang entrepreneur sebaiknya tidak masuk ke dalam bidang yang sudah dimasuki oleh banyak orang. Kecuali mampu memberikan kesan yang berbeda dengan orang yang sudah terlebih dahulu memasuki bidang tersebut.

5. Modal hanyalah pelengkap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun